Mohon tunggu...
Indah Novita Dewi
Indah Novita Dewi Mohon Tunggu... Penulis - Hobi menulis dan membaca.

PNS dan Penulis

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama

Pengalaman Menjalani Operasi Tumor Payudara

19 Januari 2024   20:58 Diperbarui: 20 Januari 2024   19:31 2694
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pengalaman menjalani operasi tumor payudara (Sumber: Pexels/Tima Miroshnichenko)

Kamipun ke meja admin rawat inap dan mendaftar. Hanya diperlukan kartu BPJS, sayangnya saya tidak membawa dompet yang berisi kartu tersebut. Mbak admin membantu dengan mencari data saya di sistem.

"Ibu mendapat fasilitas kamar kelas 1 tapi kebetulan sedang penuh. Ibu pulang dulu, besok akan kami hubungi sebelum ke RS."

Akhirnya kami kembali ke admin dokter bedah dan menandatangani berkas di sana. Salah satu poin yang saya pilih adalah: tidak bersedia dibesuk kecuali keluarga.

Poin yang lain: meminta tenaga medis perempuan.

Dua poin tersebut saya pilih karena memang ada pilihan tersebut. Mengapa tidak mau dibesuk, saya tidak tahu akan bagaimana kondisi saya usai operasi. Mungkin saya akan emosional dan marah-marah atau terbaring lemah. Dan saya tak ingin teman-teman kantor melihat saya dalam kondisi yang lemah.

Sedangkan alasan mengapa ingin tenaga medis perempuan, ya kalau memang bisa mengapa tidak? Dokternya sudah lelaki, boleh dong minta perawat perempuan? Walaupun pada akhirnya saya ditangani perawat laki-laki juga. Hahaha, RS-nya PHP, kalau memang tenaga perawat terbatas, sebaiknya tidak usah memberi pilihan aneh-aneh pada pasien. Betul, tidak?

Kami pun pulang setelah menyelesaikan syarat administrasi.

Bermalam di RS (H-1)

Hari Selasa, 9 Januari 2024. Saya menyiapkan baju di dalam tas untuk dibawa ke RS. Saya juga mengirimkan chat ke teman seruangan mengatakan bahwa saya izin persiapan ke RS.

Sepanjang hari saya membersihkan rumah sebisa saya, menyiapkan barang-barang, dan selebihnya saya berbaring sambil main hape.  Sebetulnya dalam hati saya ada rasa cemas yang bercampur dengan kepasrahan.

Sekitar pukul 10.00 saya mendapatkan telepon dari RS yang memberitahukan bahwa kelas 1 masih full. Kalau saya mau, tersedia kelas 2 dengan 4 bed di dalamnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun