Mohon tunggu...
Indah Muthiah
Indah Muthiah Mohon Tunggu... Administrasi - Content Writing

Penulis pemula yang sedang belajar story telling dan proofreading. Selalu ingin berbagi cerita yang bil hikmah.

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Hikmah Dibalik Kisah Mengupas Apel

3 Januari 2024   07:00 Diperbarui: 4 Januari 2024   21:37 202
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kebanyakan dari kita lebih menginginkan hal instan dan mudah, tanpa mau berusaha lebih keras. Kita malas mencuci apelnya. Kita malas mengupas kulitnya. Kita malas memotong-motong apelnya. Kita tidak mau berproses. Kita tidak mau bersusah payah. Kita hanya pasrah.

Iya tidak masalah jika memang kamu lebih memilih begitu. Karena ini bukan untuk mencari mana yang benar mana yang salah. Mana yang lebih baik mana yang lebih buruk. 

Tapi ini soal paradigma. Ini soal mindset.

Soal bagaimana kita tidak menghindari kenyataan dan menerima keadaan dengan lapang dada. Kita bisa belajar bagaimana memahami masalah dan keadaan yang tidak selalu bisa ideal sesuai kemauan kita.

Tidak semua hal bisa sesuai dengan apa yang kita mau dan kita inginkan. Kadangkala kita perlu belajar menerima keadaan, lalu bersyukur, dan menikmati keadaan itu dengan sisi positif.

Fin.

By: Indahime

Setelah membaca "Hikmah Dibalik Kisah Mengupas Apel" sampai selesai, bagaimana pandanganmu terhadap buah apel sekarang? Apakah bisa membuatmu lebih bersyukur? Silahkan tulis di kolom komentar. 

Mohon like, share, dan dukungannya.

Jika ada kritik dan saran boleh sampaikan melalui DM Instagram @indah_i3. 


Terima kasih banyak.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun