Obat Herbal Hipertensi Paling Ampuh, dan Cara Mengkonsumsinya

Hipertensi, nama salah satu penyakit yang sudah familiar di telinga kita. Sering dijuluki "silent killer" karena gejala penyakit ini sering tidak dirasakan oleh penderitanya.

Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah kondisi dimana ukuran tekanan darah seseorang melebihi 120/80 mmHg. Kebanyakan penyakit ini muncul karena pola hidup yang tidak sehat, seperti yang pernah saya bahas pada postingan sebelumnya tentang 16 faktor penyebab hipertensi yang wajib kamu ketahui .

Banyak cara dilakukan untuk menyembuhkan penyakit ini. Mulai dari pengobatan medis hingga pengobatan herbal. Nah, kali ini saya akan membahas mengenai obat herbal disekitar kita yang ampuh untuk mengobati hipertensi, yaitu :

1. Bawang putih

Selain sebagai bumbu masakan, bawang putih ternyata bermanfaat untuk menurunkan hipertensi. Cara kerjanya adalah dengan melebarkan pembuluh darah, sehingga aliran darah menjadi lebih lancar dan mangurangi tekanan darah.

Dikutip dari gridhealth.id, bawang putih bisa dikonsumsi mentah atau dalam bentuk bubuk.

*untuk konsumsi mentah : makan 400mg bawang putih mentah setiap hari selama 6 bulan

*dalam bentuk bubuk : konsumsi 600 -- 2.400mg bubuk bawang putih setiap hari selama 8-24 minggu

2. Seledri

Selama ini seledri hanya digunakan sebagai pemanis sajian masakan atau penambah aroma dan rasa masakan. Namun ternyata seledri mempunyai manfaat bagus untuk kesehatan, salah satunya dapat menurunkan tekanan darah.

Beberapa zat yang terkandung dalam seledri bermanfaat dalam memperlambat kerja jantung, dengan begitu aliran darah yang terpompa menjadi berkurang hingga akhirnya tekanan darah menurun.

Seledri juga bersifat diuretik(meningkatkan jumlah urine). Zat dalam seledri mampu membantu kerja ginjal dalam mengeluarkan cairan dan garam berlebih di tubuh. Hal itulah yang dapat membantu menurunkan tekanan darah.

Untuk mengkonsumsinya, anda bisa menambahkan seledri ke dalam masakan atau menjadikan seledri sebagai jus (butuh sekitar 4 batang seledri). Minum setiap hari sampai tekanan darah anda normal kembali.

3. Jahe

Jahe sudah sering digunakan sebagai obat herbal dalam mengatasi berbagia macam penyakit, salah satunya untuk mengatasi hipertensi. Jahe dapat meningkatkan sirkulasi darah, oleh karena itu jahe dapat dimanfaatkan untuk menurunkan tekanan darah.

Cara konsumsinya :

Bahan:

- 1 sendok teh bubuk kapulaga

- 2-3 sendok teh jahe segar parut

- 1 sendok teh teh hitam

- 1 gelas air

- 1 sendok teh madu

Cara:

Rebus semua bahan dengan segelas air. Setelah hangat saring, lalu sajikan dengan ditambah 1 sendok teh madu.

4. Pegagan

Tanaman liar seribu manfaat ini selain bermanfaat untuk kecantikan ternyata juga bagus untuk penderita hipertensi loh..!

baca juga : manfaat daun pegagan

Sifat pegagan yang mampu melancarkan aliran darah berguna bagi penderita hipertensi. Dengan lancarnya aliran darah maka berkuranglah tekanan darah.

Cara konsumsinya :

Cuci 20 lembar  pegagan, lalu rebus dengan 3 gelas air hingga mendidih dan menyisakan sekitar 3/4 air. Setelah dingin minum 1/3 rebusan air pegagan 3xsehari.

5. Teh Hijau

Tanaman yang sangat disukai kaum hawa ini ternyata merupakan salah satu tanaman herba yang mampu mengatasi hipertensi. Kandungan antioksidannya dapat membantu menurunkan hipertensi.

Cara konsumsinya, cukup dengan meminum secangkir teh hijau setiap hari hingga tekanan darah anda normal. Jangan berlebihan ya mengkonsumsinya.

6. Meniran

tanaman meniran (sumber gambar : otcdigest.id)

Sejak dahulu meniran sudah dikenal dalam membantu menurunkan tekanan darah. Meniran mengandung kalium yang bermanfaat dalam menurunkan hipertensi.

Cara konsuminya, rebus 50 gram daun meniran dengan 3 gelas air hingga airnya menyusut. saring saat dingin, minum 3x sehari sebanyak setengah gelas. (dikutip dari indozone.id)

7. Kayu manis

Sejak lama kayu manis juga digunakan sebagai obat untuk mengatasi hipertensi. Kayu manis dapat membantu melebarkan pembuluh darah.

Cara konsumsinya, kita bisa menambahkan kayu manis pada masakan atau mencampur dengan minuman.

8. Kapulaga

Bumbu masakan ini selain bisa digunakan untuk mengatasi pilek pada bayi juga berguna dalam menurunkan hipertensi. Anda bisa menambahkan sedikit kapulaga kedalam masakan atau menyeduhnya dengan segelas air panas. Tambahkan sedikit kapulaga kedalam air panas, beri gula batu.

Jangan terlalu banyak menambahkan kapulaga, karena sifatnya yang panas jika terlalu banyak tidak baik untuk lambung anda.

9. Lidah Buaya

Selain sebagai bahan produk kecantikan dan perawatan rambut, lidah buaya juga bisa dimanfaatkan untuk menurunkan tekanan darah. Beberapa senyawa yang terkandung dalam lidah buaya mampu mengontrol tekanan darah.

Cara konsumsinya :

Bahan :

1 buah lidah buaya, cuci bersih lalu potong

Larutan kapur sirih, secukupnya

2 sdm madu

Cara membuat :

Rendam potongan lidah buaya dalam larutan kapur sirih selama 1 jam, lalu rebus hingga matang. Setelah hangat tambahkan madu.

10. Wortel

Dikutip dari Doktersehat.com, wortel mengandung beta-karoten serta kalium yang bermanfaat untuk menormalkan detak jantung serta fungsi ginjal. Jika detak jantung normal maka aliran darah akan lancar dan tekanan darah menjadi normal.

Buat saja wortel sebagai sayur atau jus. Selain nikmat juga menyehatkan bukan?

11. Sayuran hijau

Sayuran hijau seperti bayam dan brokoli mengandung magnesium yang bermanfaat dalam mengontrol tekanan darah. Mengolahnya sebagai menu masakan merupakan salah satu cara nikmat untuk menyembuhkan hipertensi.

12. Belimbing wuluh

Dikutip dari viva.co.id. Ahli herbal dr.Muthoharrah, M.Si, menjelaskan bahwa belimbing wuluh tidak hanya mengandung tanin, saponin dan flavonoid, tapi juga kalium dan vitamin C.

Kalium berfungsi untuk melebarkan pembuluh darah, sedangkan vitamin C adalah antioksidan. Jadi paduan zat inilah yang mampu membantu menurunkan tekanan darah.

Cara mengolahnya adalah : pilih belimbing wuluh berukuran sedang, lalu iris atau tumbuk. Kemudian rebus dengan 3 gelas air hingga menjadi 1 gelas. Diminum cukup satu kali, pagi sesudah makan. (resep dari ahli herbal dr.Muthoharrah, M.Si,)

13. Buah mengkudu

Mengkudu (morinda citrifolia) dikenal juga dengan nama buah pace atau noni. Mengkudu bermanfaat untuk menyembuhkan darah tinggi. Kandungan scopoletin yang terdapat dalam buah mengkudu berfungsi menurunkan tekanan darah.

Cara mengolah : parut 3 buah mengkudu. Lalu, seduh dengan air matang dan saring. Minum 1xsehari selama 7 hari.

14. Daun alpukat

Tak banyak yang tahu kalau daun alpukat juga mempunyai manfaat sebagai obat herbal. Dikutip dari manfaat.co.id, daun alpukat mengandung flavonoid yang dapat mengontrol tekanan darah. Daun alpukat juga ampuh dalam mengobati penyakit antihiperlipidemia. 

Hiperlipidemia adalah keadaan dimana terjadi penyumbatan di dalam pembuluh darah arteri karena adanya penumpukan kolesterol yang cukup banyak di dalamnya. Hal ini tentu saja tidak baik karena jika darah tersumbat dapat menyebabkan serangan jantung mendadak.

Caranya mengolah daun alpukat sebagai obat adalah :

Bahan :

4 atau 5 lembar daun alpukat,cuci bersih

air bersih secukupnya

Gula batu

Cara membuat :

rebus air hingga mendidih dan kemudian masukan daun alpukat. Lalu tambah gula batu. setelah 3 menit saring. Minum rutin 3xsehari.

15. Bunga Rosella

Rosella atau disebut juga dengan kembang sepatu mengandung vitamin C dan antioksidan yang tinggi, yang bermanfaat untuk menurunkan tekanan darah.

Dikutip dari halodoc.com, cara mengolah teh rosella yaitu:

Seduh 10 gram bunga rosella kering yang sudah dihancurkan, minum 1-2 gelas setiap hari selama 4 minggu.

16. Mentimun

Sudah banyak orang tahu kalau mentimun mampu menurunkan tekanan darah. Mentimun mengandung kalium dan magnesium yang dapat menurunkan tekanan darah. Makan mentimun sebagai lalapan, dibuat jus atau es mentimun bisa jadi cara untuk mengobati hipertensi.

17. Ciplukan

Tanaman liar yang belakangan ini viral memang memiliki banyak sekali khasiat untuk kesehatan. Ciplukan atau dikenal dengan nama Golden berry ini mengandung saponin dan flavonoid yang bermanfaat untuk menurunkan tekanan darah. Seluruh bagian tanaman ciplukan, mulai dari buah, daun, akar, dan batangnya bisa dimanfaatkan untuk hipertensi.

Dikutip dari balinoniekstrak.com, berikut cara mengolah daun, akar, dan batang ciplukan untuk mengobati hipertensi :

Bahan :

Daun, akar, dan batang yang sudah kering (5 gram)

Air 110 ml

Cara mengolah :

Cuci akar dan batang ciplukan sampai bersih. Rebus selama kurang lebih 10-15 menit. Lalu saring dan dinginkan.

Konsumsi sehari 2x sebanyak 100 ml, dapat membantu anda dalam menurunkan tekanan tinggi secara bertahap ke angka normal.

18. Air Kelapa

Air kelapa juga mengandung magnesium dan kalium yang cukup tinggi, yang bermanfaat untuk hipertensi. Cara mengkonsumsinya, cukup meminum langsung air kelapa. Ingat, jangan berlebihan ya.

19. Semangka

Buah semangka mengandung citrulline yang dapat menurunkan tekanan darah. Citrulline memiliki manfaat melebarkan dan merelaksasi pembuluh darah, ini membuat aliran darah menjadi lancar dan menurunkan tekanan darah.

Likopen yang terkandung dalam semangka juga bermanfaat untuk menangkal radikal bebas. Radikal bebas dapat mengakibatkan penumpukan plak dalam pembuluh darah, hal ini bisa mengeraskan pembuluh darah yang akhirnya bisa menimbulkan hipertensi.

20. Melon dan blewah

Melon dan blewah mengandung banyak senyawa yang bagus untuk mengontrol tekanan darah dan bagus untuk pembuluh darah.

21. Kunyit

Kandungan antioksidan bernama kurkumin dalam kunyit dapat membantu menurunkan tekanan darah. Kunyit juga bisa menghambat enzim ACE yang dapat mempersempit pembuluh darah. Namun jangan berlebihan dalam mengkonsumsi kunyit, karena kunyit juga gapat menurunkan gula darah.

Cara konsumsinya : (dikutip dari dinpertanpangan.demakkab.go.id)

Bahan :

setengah ruas jari kunyit yang sudah tua(empu kunyit)

1 sendok madu

Cara membuatnya :

cuci kunyit dan parut, lalu peras. Tambahkan madu, minum 2-3 kali sehari.

22. Kumis kucing

 tanaman kumis kucing (sumber gambar : jamuin.com)

Tanaman kumis kucing bersifat diuretik. Selain itu tanaman kumis kucing juga diklaim mampu meluruhkan batu ginjal.

Cara konsumsi : (dikutip dari sehat kontan.co.id)

Bahan :

20 lembar daun kumis kucing   

20 lembar daun sambiloto  

Air 110 ml   

Cara mengolah :

Cuci daun kumis kucing dan sambiloto sampai bersih. Lalu, rebus. Minum air rebusannya 1xsehari.

23. Daun Sirsak

Daun sirsak kaya akan kalium yang baik untuk tekanan darah. Cara mengolahnya, rebuslah 8 lembar daun sirsak dengan 3 gelas air. Saring saat hangat, minum saat pagi dan malam hari 3xseminggu. Namun hati-hati saat mengkonsumsi air daun sirsak, karena daun sirsak juga memiliki efek samping.

24. Lemon

Lemon kaya akan kalsium yang dapat membantu menurunkan tekanan darah. Lemon dapat membantu mengatasi kekakuan pembuluh darah sehingga aliran darah menjadi lancar. Buat minuman lemon dingin ditambah madu, konsumsi saat pagi hari.

25. Jinten Hitam

Jinten hitam atau dikenal dengan nama habbatussauda (nigella sativa linn) merupakan tanaman rempah-rempah yang sering digunakan sebagai obat herbal. Jinten hitam kaya akan manfaat untuk kesehatan salah satunya sebagai antihipertensi.

Menurut ustaz dr Zaidul Akbar, konsumsi jintan hitam cukup 1-3 butir tiap pagi, siang, dan malam.

26. Daun Salam

Daun salam mengandung flavonoid yang bermanfaat untuk melawan radikat bebas. Seperti yang kita ketahui, radikal bebas selain berbahaya untuk kulit juga berbahaya untuk kesehatan tubuh dan pembuluh darah.

Tambahkan daun salam ke dalam masakan anda. Masakan nikmat dan sehat.

27. Bawang Bombay

Dikutip dari okezone.com, Bawang Bombai mengandung banyak senyawa yang baik untuk tubuh. Salah satu senyawa itu adalah allicin, yang bermanfaat untuk menstabilkan tekanan darah.

Selain itu kandungan senyawa lain dari bawang bombay bermanfaat untuk menekan kadar kolesterol dalam darah, meningkatkan jumlah kolesterol baik, memperbaiki penyempitan pembuluh darah dan hipertensi.

Tambahkan bawang bombay ke dalam masakan, atau olah menjadi menu lainnya.

28. Biji rami

tanaman rami dan bijinya(sumber gambar : agrifarming.in)

Biji rami atau dikenal dengan nama Flax (Linum usitatissimum) kaya akan asam lemak omega-3 dan telah ditunjukkan dalam beberapa penelitian untuk menurunkan tekanan darah. Untuk mendapatkan hasil terbaik anda bisa mengkonsumsi 30-50 gram bubuk rami atau biji rami utuh per hari selama lebih dari 12 minggu.

29. Lavender

Lavender yang selama ini dimanfaatkan sebagai bahan aromatik, ternyata mempunyai fungsi lain yaitu dapat menurunkan kerja jantung dan hipertensi. Gunakan lavender sebagai aroma terapi selama 10-15 menit untuk merelaksasi tubuh anda.

30. Basil

daun basil (sumber gambar : thedailybeast.com)

Basil mengandung senyawa yang bersifat antioksidan yang disebut eugenol. Berdasarkan kutipan dari Healhtline.com, senyawa eugenol dalam daun basil bekerja menghambat saluran kalsium. Dengan begitu pergerakan kalsium ke jantung menjadi berkurang dan membuat pembuluh darah menjadi rileks. Rileksnya pembuluh darah membuat aliran darah menjadi lancar dan menurunkan kinerja jantung. Hal inilah yang dapat menurunkan darah tinggi.

Tambahkan daun basil ke dalam masakan anda untuk mendapatkan khasiatnya.

31. Timi/Thyme

tanaman thyme (sumber gambar : pinterest.com)

Mengutip dari Tirto.id, herba timi atau Thymus vulgaris adalah ramuan beraroma dengan banyak senyawa sehat, salah satunya mengandung asam rosmarinic. Berdasarkan penelitian, timi dapat mengurangi peradangan dan kadar gula darah, meningkatkan aliran darah, dan membantu mengurangi tekanan darah.

Sehingga dengan mengkonsumsi timi dapat membantu secara signifikan menurunkan tekanan darah. Selain itu timi juga dapat bermanfaat untuk mengatasi batuk.

Gunakan beberapa lembar daun thyme sebagai teh dengan ditambah madu.

32. Buah Kesemek

Buah kesemek mengandung kalium yang bisa mengontrol tekanan darah. Selain itu, kesemek mampu mencegah pengerasan pembuluh darah. Dimakan langsung atau dibuat jus sama baiknya untuk kesehatan anda.

33. Akar Pule Pandak

tanaman pule landak(sumber gambar : jamurajajawa.blogspot.com)

Khasiat obat herbal yang dikenal juga dengan nama akar tikus ini diantaranya dapat menurunkan tekanan darah tinggi dan menormalkan denyut jantung.

Cara konsumsi : (dikutip dari jitunews.com)

rebus 50 g akar pule pandak dengan 3 gelas air sampai tersisa 1 gelas.

Setelah dingin disaring. Minum pagi dan sore hari, masing-masing 1/2 gelas.

34. Rumput Laut

Menurut penelitian, rumput laut mengandung fucoxanthin, phlorotannins, dan peptida yang bermanfaat dalam mengatasi tekanan darah tinggi.

Dikutip dari klikdokter.com, konsumsi pil berisi rumput laut kering sebanyak 5-6 gram per hari dapat menurunkan tekanan darah hingga 29 mmHg. Hindari mengkonsumsi sajian rumput laut yang mengandung banyak garam.

Bijaklah dalam mengkonsumsi obat herbal. Jangan mengkonsumsi berlebihan, karena beberapa jenis herbal mempunyai efek samping. Apalagi saat anda sedang dalam pengobatan menggunakan obat kimia.

semoga bermanfaat, dan untuk anda yang menderita hipertensi semoga lekas diberi kesembuhan. aminn.