Mohon tunggu...
Imas Siti Liawati
Imas Siti Liawati Mohon Tunggu... profesional -

Kunjungi karya saya lainnya di www.licasimira.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

[LOMBAPK] Kami Beda

2 Juni 2016   11:21 Diperbarui: 2 Juni 2016   13:04 112
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bergegas aku menghambur ke pelukan Papa. Kalau bukan karena Papa, sepertinya aku takkan sampai di sini. “Makasih ya, Pa.”

Papa tersenyum. “Selamat ya, Dek. Adek hebat,”

Aku manggut-manggut kegirangan lalu melepaskan pelukan. “Iya.”

“Dek, Mama juga minta maaf ya,”

Aku berbalik lalu menatap Mama. “Papa itu udah sering bilangin Mama kalau Adek pasti punya hal lain yang diminati. Tapi Mama masih aja ngeyel. Maksa Adek kayak Kakak. Padahal kalian beda. Maafin Mama ya, Dek.”

Kepalaku mengangguk lalu tersenyum. “Iya, Ma.” Ucapku sembari memeluknya. Hari ini aku benar-benar senang. Bahagia membuncah di hati.

Yes, akhirnya aku bisa kan bikin Mama dan Papa bangga kan?

***

Lampung, Juni 2016

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun