Ketiga, reflektif. Guru penggerak harus memiliki nilai reflektif dimana mereka mampu memaknai setiap pengalaman yang terjadi dalam rangka proses untuk mewujudkan profil pelajar Pancasila pada diri sendiri maupun pihak lain secara positif-apresiatif-produktif.Â
Dengan mengamalkan nilai reflektif, Guru Penggerak memanfaatkan pengalaman-pengalaman tersebut sebagai pembelajaran untuk menuntun dirinya, murid, dan sesama dalam menangkap pembelajaran positif, sehingga mampu menjalankan perannya dari waktu ke waktu.Â
Guru Penggerak yang reflektif tidak hanya berhenti sampai rencana tindakan saja, mereka juga mengejawantahkannya lewat tindakan nyata sebagai perbaikan yang perlu dilakukan.Â
Guru penggerak yang reflektif adalah pemelajar yang senantiasa memiliki pola pikir terbuka dan melakukan evaluasi terhadap apa yang sudah dicapai baik kekurangan maupun kelebihannya.
Keempat, nilai kolaboratif. Nilai ini berhubungan dengan kompetesi sosial seorang guru penggerak yang selalu membangun hubungan Kerjasama yang positif dengan berbagai pihak demi pengembangan proses pembelajaran. Guru Penggerak yang menjiwai nilai kolaboratif mampu membangun rasa saling percaya dan saling menghargai, serta mengakui dan mengelola kekuatan serta perbedaan peran tiap pemangku kepentingan di sekolah, sehingga tumbuh semangat saling mengisi, saling melengkapi.Â
Semangat pembelajaran tim. Mereka beranjak dari laku yang terisolasi dan saling terpisah menuju laku yang terhubung oleh perhatian dan urgensitas yang sama dalam komunitasnya, dalam hal ini adalah kepentingan pembelajaran murid. Kegiatan yang dapat dilakukan yaitu saling berbagi dan berkolaborasi dengan rekan sejawat mengenai permasalahan dan pengembangan Pendidikan atau bisa juga dilakukan dengan cara berbagi praktik baik.Â
Contoh lain yaitu dengan melakukan koordinasi dengan komite sekolah dan wali murid mengenai program sekolah agar semuanya berjalan dengan baik dan lancer.
Kelima, nilai inovatif. Seorang guru penggerak harus mampu senantiasa memunculkan gagasan segar dan tepat guna. Guru penggerak harus bisa mengadopsi, multiperspektif, mencari dan membuat alternatif, mengubahsuaikan gaya dan kecenderungan lama, untuk mewujudkan perubahan dan bergeser dari pandangan yang ego-sentris serta sempit menuju pandangan-pandangan alternatif dan luas.Â
Guru Penggerak yang mempunyai nilai inovatif juga pantang menyerah (daya lenting) serta jeli melihat peluang/potensi yang ada di sekitarnya untuk mendukung dan meningkatkan kualitas pembelajaran murid.Â
Guru yang inovatif akan selalu berani mencoba hal-hal baru untuk menumbuhkan kreatifitas. Â Kegiatan yang dapat dilakukan diantaranya membuat media pembelajaran digital, menciptakan metode pembelajaran yang bervariasi, atau membuat lagu-lagu pembelajaran yang dapat menarik minat belajar murid.
Salam Literasi