9. Gunakan Urgensi atau FOMO (Fear of Missing Out): Membuat penerima merasa bahwa mereka akan kehilangan sesuatu bisa meningkatkan open rate. Contohnya, “Hanya 24 Jam: Diskon Besar untuk Anda!” atau “Jangan Lewatkan, Hanya Berlaku Hari Ini!”.
10. Selalu Lakukan Uji Coba A/B Testing: Jangan ragu untuk melakukan A/B testing pada subjek email Anda. Coba kirim beberapa varian subjek ke sebagian kecil daftar email Anda dan lihat mana yang menghasilkan open rate lebih tinggi. Ini membantu Anda mengetahui subjek mana yang lebih efektif.
Kesimpulan
Baris subjek email yang menarik adalah kunci untuk memastikan email marketing Anda sukses. Dengan mengikuti tips di atas, Anda bisa meningkatkan open rate dan memastikan pesan Anda dibaca oleh penerima. Dan untuk membantu Anda membuat email dengan subjek yang memikat dan desain yang menarik, gunakan Chamaileon. Dengan Chamaileon, Anda bisa dengan mudah membuat dan mengirim email yang profesional tanpa repot. Segera coba sekarang, dan saksikan peningkatan pada email marketing bisnis kecil Anda!
5. Optimalkan Desain Email
Desain email yang optimal bisa menjadi pembeda antara email yang langsung dihapus atau dibaca dengan antusias oleh penerima. Bagi bisnis kecil, tampilan yang profesional dan menarik adalah kunci untuk menarik perhatian pelanggan dan meningkatkan konversi. Dalam artikel ini, kita akan membahas 10 cara mengoptimalkan desain email agar hasil kampanye email marketing Anda semakin maksimal.
1. Gunakan Template Responsif: Pastikan desain email Anda responsif, artinya bisa tampil dengan baik di berbagai perangkat, baik itu smartphone, tablet, atau desktop. Banyak pengguna membaca email dari ponsel mereka, jadi pastikan pengalaman mereka tetap nyaman. Dengan Chamaileon, Anda bisa memilih dari berbagai template responsif yang siap digunakan.
2. Jaga Kesederhanaan Desain: Desain email yang sederhana dan bersih lebih mudah dibaca dan dimengerti. Hindari terlalu banyak elemen visual atau teks yang bisa membingungkan pembaca. Fokuskan perhatian pada pesan utama dan CTA (call-to-action) Anda.
3. Gunakan Warna yang Konsisten dengan Brand: Warna adalah elemen penting dalam desain yang bisa meningkatkan pengenalan brand Anda. Pastikan Anda menggunakan palet warna yang sesuai dengan brand bisnis kecil Anda agar penerima langsung mengaitkan email dengan bisnis Anda. Warna yang terlalu mencolok atau tidak harmonis bisa mengganggu kenyamanan pembaca.
4. Atur Hirarki Visual yang Jelas: Buat hirarki visual yang jelas dengan memprioritaskan elemen-elemen penting. Gunakan ukuran font yang berbeda untuk judul, subjudul, dan isi email. Pastikan CTA Anda menonjol dengan ukuran dan warna yang berbeda agar mudah ditemukan.
5. Perhatikan Tipografi: Pemilihan font sangat penting dalam desain email. Gunakan font yang mudah dibaca, terutama untuk perangkat mobile. Font sans-serif biasanya lebih mudah dibaca di layar. Pastikan juga ukuran font tidak terlalu kecil, minimal 14px untuk teks isi dan 20px untuk judul.