nah.. ironis lagi ketika wabah itu sampai pada tingkat yg lebih kecil lebih mikro lagi yg langsung berhubungan dengan hidup kita sehari2
Beberapa Pedagang es Cendol, beberapa produsen saos, beberapa penjaja makanan anak-anak, beberapa pemalsu gas dan akua, tukang bengkel, sopir taksi, dan yg sedang sy alami, beberapa pemain dalam dunia pertambalbanan.
sekedar menghela nafas dan refreshing tentang hidup bersama orang banyak, sy berharap ini menjadi hikmah tersendiri
dan, saya berharap juga agar kejadian yg tidak mengenakkan tidak terulang, apalagi terjadi pada keluarga maupun kerabat kita
Harapan lebih besar, semoga jiwa/mental 'pemain kotor' yg masih ada segera hilang dr kita
Hidup ini terlalu indah untuk itu
Bismillah...
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H