Mohon tunggu...
Imam Setiawan
Imam Setiawan Mohon Tunggu... Guru - Praktisi dan Konsultan Anak berkebutuhan Khusus

Saatnya jadi Penyelamat bukan cuma jadi pengamat Saatnya jadi Penolong bukan cuma banyak Omong Saatnya Turuntangan bukan cuma banyak Angan-angan

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

6 Cara ADHD Membuat "Jadi Dewasa" lebih Menantang

2 Januari 2025   14:01 Diperbarui: 4 Januari 2025   14:51 107
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1. Mengelola Waktu

Aku sering merasa bahwa waktu bergerak terlalu cepat atau terlalu lambat. Aku bisa menghabiskan waktu berjam-jam untuk hal yang tidak penting, tetapi lupa tentang tenggat waktu penting.

Solusi: Aku menggunakan timer atau aplikasi pengingat untuk membantuku tetap sadar akan waktu. Aku juga mencoba membagi tugas besar menjadi bagian-bagian kecil agar terasa lebih mudah dilakukan.

2. Fokus pada Tugas yang Membosankan

Tugas seperti mencuci piring atau mengisi formulir terasa seperti hukuman. Fokusku sering terganggu, dan aku berakhir dengan menunda-nunda.

Solusi: Aku mencoba membuat tugas itu lebih menarik, misalnya mendengarkan musik favorit sambil melakukannya. Jika itu tidak berhasil, aku mencoba teknik "pomodoro" --- bekerja selama 25 menit lalu istirahat singkat.

3. Mengorganisasi Barang

Barang-barangku sering hilang, dari kunci, ponsel, hingga dokumen penting. Kekacauan sering kali menjadi teman setiaku.

Solusi: Aku belajar menciptakan "tempat khusus" untuk barang-barang penting. Aku juga mencoba memulai rutinitas malam untuk menyiapkan semuanya sebelum tidur.

4. Mengatur Keuangan

ADHD dan keuangan adalah kombinasi yang rumit. Aku mudah tergoda oleh belanja impulsif dan sering lupa membayar tagihan tepat waktu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun