Mohon tunggu...
imamah umaimah
imamah umaimah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Umai

Jadilah manusia yang memanusiakan manusia

Selanjutnya

Tutup

Money

Penimbunan dan Penjualan Masker dengan Harga Selangit

10 Desember 2021   01:42 Diperbarui: 10 Desember 2021   07:00 242
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kemudian dalam upaya mempidanakan oknum yang tidak bertanggungjawab perihal tindakan penimbunan barang akan menemui kendala, dimana perilaku tersebut tidak dilakukan oleh orang per orang melainkan banyak pihak. Maka yang jadi pertanyaannya adalah apakah langkah diatas ini akan efektif mengingat akan memakan waktu cukup lama dikala kebutuhan akan kedua item tersebut mendesak?

Ya secara gambaran besar bahwasanya butuh langkah konkrit dari pemerintah menanggapi situasi yang berkembang di masyarakat. Mau tidak mau pemerintah harus turun tangan langsung membuat keputusan untuk dapat mengontrol harga sebagaimana tercantum dalam pasal 26 ayat 1 dan 3 pada bagian "Pengendalian Barang Kebutuhan Pokok dan/atau Barang Penting".

Pasal 26 ayat 1, "Dalam kondisi tertentu yang dapat mengganggu kegiatan Perdagangan nasional, Pemerintah berkewajiban menjamin pasokan dan stabilisasi harga Barang kebutuhan pokok dan Barang penting". 

Dengan harga alat protokol kesehatan yang mahal timbullah  kesadaran untuk membantu sesama dari masyarakat sehingga  banyak masyarakat yang peduli dan mulai mengumpulkan donasi terutama dari kaum remaja, baik itu melalui akun media sosial, maupun melalui organisasi-organisasi yang dibuat masyarakat sendiri. 

Contohnya adalah seperti membagikan sembako dan alat-alat protokol kesehatan yang terdiri dari masker, handsanitizer, dan sabun cuci tangan, untuk disalurkan kembali kepada masyarakat tidak mampu yang terkena dampak pandemi.

Hal ini sangat diapresiasi oleh pemerintah dan pemerintah sendiri juga ikut membantu dengan menyalurkan sejumlah dana bantuan ke berbagai daerah untuk masyarakat menengah ke bawah yang terkena dampak dari pandemi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun