Mohon tunggu...
Ilvi Heryadi
Ilvi Heryadi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya suka menulis dan membaca

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mengenal Formalisme Lebih Dekat, Yuk!

5 Mei 2024   19:40 Diperbarui: 5 Mei 2024   19:49 180
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kelebihan Formalisme

1. Kurang Memperhatikan Pengarang dan Latar Belakang

Formalisme tidak berusaha menemukan pengarang dan latar belakang karya sastra, fokusnya lebih pada struktur dan makna intrinsik.

2. Kurang Memperhatikan Konteks Sosial

Formalisme cenderung lepas dari aspek sosiologis dan konteks sosial sejarahnya, menjadikan karya lepas dari latar belakangnya.

3. Keterbatasan dalam Penafsiran

Formalisme terkadang dianggap terlalu otonom dalam pemaknaannya, tidak memperhatikan hubungan antara karya satu dengan yang lain.

Referensi

Saleh dan Fatulloh, “Teori Formalisme – Balaghah”, Buletin Al-Turas, Vol. 20 No. 1 (2014), hlm. 147, tersedia pada http://www.journal.uinjkt.ac.id/index.php/al-turats/article/view/3753/2748 (2014).

Fadlil Munawwar Manshur, “Kajian Teori Formalisme Dan Strukturalisme”, SASDAYA: Gadjah Mada Journal of Humanities, Vol. 3 No. 1 (2019), hlm.83, https://doi.org/10.22146/sasdayajournal.43888.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun