Mohon tunggu...
Iloeng Sitorus
Iloeng Sitorus Mohon Tunggu... wiraswasta -

Hidup itu seperti hubungan suam istri.\r\nKadang diatas, kadang dibawah. :D

Selanjutnya

Tutup

Money

Mau Mengganti ATM BRI Yang Hilang Harus Lapor Polisi.?

13 Januari 2015   04:18 Diperbarui: 17 Juni 2015   13:16 14995
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam hatiku, "bah, mantap kali ini kalau pemblokiran sudah selesai, bisa kena serangan balik nih CS" gumamku dalam hati.

"Bah, kenapa pulak mbak bilang syaratnya harus lapor polisi dulu baru ATM bisa diganti setelah proses pemblokiran selesai. Harusnya dibilang dari awal" suara ku udah mulai meninggi.

"kan tadi bapak mengizinkan untuk pemblokiran ATM, dan itu juga memang harus dilakukan, demi keamanan isi tabungan bapak" kilahnya berkelit.

"Kalau mbak bilang dari awal harus lapor polisi, pasti dengan santai ku bilang tadi, jangan diblokir, karena ATMnya hilang di rumah, mana tahu besok-besok ketemu. Lagian isinya cuma 1 juta, macam hebat kali lah harus lapor polisi." cerocos ku yang tak mau kalah.

"Lapor polisi juga butuh biaya, gak mungkinlah habis lapor, dikasih surat, pergi gitu aja, udah tidak wajar lagi dengan isi tabungan ku" sambungku lagi.

"sekarang aku minta, batalkan pemblokiran kartu ATM ku" minta ku lagi.

"maaf pak, sudah tidak bisa, besok kalau ketemu, bisa dibuka lagi blokirnya disini pak." jawabnya mulai kebingungan.

"Ah, tak mau tahu aku, pokoknya batalkan blokirnya." udah mulai kelihatan sintingnya.

"Okelah, kalau begitu tutup rekening aja. hitung-hitung lebih hemat waktu walau tekor sedikit kalau harus lapor polisi" ujar saya yang mulai agak lemah, karena melihat mimik wajah CS sudah agak kebingungan, merasa salah juga iya kayaknya.

"sebentar ya pak, saya permisi dulu" mbak CS pun berlalu meninggalkan ku, sepertinya beliau menanyakan atasannya, bahwa ada nasabah yang rada gila.

Selang beberapa waktu kemudian, si mbak membawa dua berkas dan menawarkan untuk membeli materai 6000 agar tidak usah melapor ke polisi untuk syarat mengganti ATM yang hilang. Tapi dari berkas yang diletakkan dimeja, kelihatannya berkas mengganti ATM yang rusak atau tertelan mesin ATM. Walau awalnya aku tetap saja minta tutup rekening, dengan alasan repot membeli materai ke kantor pos yang lumayan jauh dari kantor BRI tersebut, namun dengan sedikit memaksa dan menerangkan, si mbak menyarankan membeli materai di warung sebelah kantor saja.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun