Mohon tunggu...
rokhman
rokhman Mohon Tunggu... Freelancer - Kulo Nderek Mawon, Gusti

Olahraga

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Transformasi Tubuh Adele dan Kemenangan Stigma

7 Mei 2020   19:23 Diperbarui: 8 Mei 2020   16:26 1222
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto Adele di pemberitaan tahun 2015. Sumber foto abcnews.go.com dipublikasikan Tribunnews

Mereka yang gemuk memiliki energi lebih ketika melihat mereka yang berada di dunia hiburan juga gemuk dan berprestasi. Jadi bukan hanya gemuk untuk dibully. Kenapa saya hanya membatasi pada dunia hiburan? Karena dunia hiburan mengedepankan penampilan.

Ketika ada orang gemuk dan berprestasi karena suaranya, pelan-pelan akan mengurangi stigma gemuk. Pelan-pelan gemuk akan diposisikan kembali, sama dengan kurus atau langsing, yakni bentuk tubuh yang bisa sehat dan bisa sakit.

Nah, jika mereka yang gemuk memilih langsing ketika sudah berpengaruh di dunia hiburan, saya pikir itu adalah kemenangan stigma. Gemuk tetap akan distigma karena buktinya mereka yang terkenal memilih meninggalkan gemuk menuju ke kurus.

Tapi patut digarisbawahi bahwa pernyataan saya ini bukan titah yang harus diamini, harus dilaksanakan. Saya hanya mengharapkan. Jika ada orang di dunia hiburan yang dulunya gemuk kemudian pengin kurus, maka itu hak mereka, seperti saya punya hak untuk berpendapat. (*)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun