Pentingya keterlibatan para ahli forensik dari berbagai bidang dalam menegakkan keadilan ternyata tidak surut dari kritik.Â
Selain karena jumlah sumber daya manusia (ahli) yang terbatas dan biayanya yang mahal, diskusi mengenai forensik di ruang persidangan semakin mencuat ke permukaan ketika Barack Obama kembali memerintah Amerika serikat pada tahun 2016.Â
Saat itu, ditemukan bahwa terdapat 342 terpidana yang telah memulai masa hukumannya kemudian dinyatakan tidak bersalah karena terjadi ketidaktepatan hasil uji DNA dalam kasus kejahatan yang semula menuduh para terpidana sebagai pelaku kejahatan.Â
Saat itu, President's Council Advisors on Science and Technology (PCAST) Amerika Serikat diinstruksikan untuk melakukan kajian ulang mengenai keterlibatan ahli forensik dalam proses pembuktian kejahatan.
Salah satu rekomendasi penting yang diajukan oleh PCAST adalah diperlukannya penetapan metode yang baku dan terstandarisasi oleh pemerintah dan para ahli forensik dalam penggunaan ilmu atau keahlian tertentu dalam proses analisis barang bukti, interogasi tersangka, hingga rekonstruksi tempat kejadian perkara. Langkah tersebut menjadi momen penting untuk menerbitkan panduan standar untuk menghindari ketidakadilan dalam penetapan putusan, sehingga keterlibatan ahli forensik dapat mewujudkan keadilan bagi semua orang tanpa kecuali.
Langkah tersebut semoga dapat diikuti oleh Indonesia agar dapat menerbitkan panduan forensik bagi bidang-bidang keilmuan yang dilibatkan dalam proses hukum di Indonesia. Selain dengan menyusun buku panduan pendidikan bagi para dokter forensik.Â
Diharapkan Indonesia juga segera merancang dan memublikasikan panduan pelaksanaan analisis forensik bagi para ahli forensik dengan latar belakang keilmuan dan keahlian yang bervariasi.
Ahli Forensik Bisa Jadi Pilihan Karir Masa Depan
Gimana? Kamu semakin tertarik atau semakin takut melibatkan diri dan keterampilan kamu dalam dunia hukum?Â
Satu hal yang perlu diingat adalah tujuan dari keterlibatan para ahli forensik dalam proses pembuktian ditujukan untuk menegakkan keadilan bagi seluas-luasnya masyarakat, termasuk bagi para korban atau penyintas, pelaku, dan masyarakat umum.
Selain dengan referensi keilmuan yang sudah disebutkan, kamu juga bisa memikirkan kembali apakah bidang keilmuan dan keterampilan kamu dapat membantu pengungkapan kejahatan di masa depan.Â