Mohon tunggu...
Ilham Akbar Junaidi Putra
Ilham Akbar Junaidi Putra Mohon Tunggu... Apoteker - Pharmacist

✍️ Penulis Lepas di Kompasiana 📚 Mengulas topik terkini dan menarik 💡 Menginspirasi dengan sudut pandang baru dan analisis mendalam 🌍 Mengangkat isu-isu lokal dengan perspektif global 🎯 Berkomitmen untuk memberikan konten yang bermanfaat dan reflektif 📩 Terbuka untuk diskusi dan kolaborasi

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Pemilu 2024: Mampukah Kandidat Meraih Suara Generasi Z?

5 Oktober 2024   20:59 Diperbarui: 5 Oktober 2024   22:26 49
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pemilih muda adalah segmen yang sangat strategis namun sulit didekati. Untuk memenangkan hati mereka, kandidat harus mampu memadukan strategi digital yang inovatif dengan pendekatan substansial yang membahas isu-isu yang relevan bagi mereka. Pemilu 2024 bukan lagi soal siapa yang paling populer di media sosial, tetapi siapa yang mampu menawarkan perubahan nyata yang sesuai dengan harapan dan aspirasi pemuda Indonesia.

Dengan memahami dinamika dan preferensi pemilih muda, serta menghindari jebakan citra kosong di media sosial, kandidat dapat memposisikan diri sebagai figur yang tidak hanya layak dipilih, tetapi juga diharapkan untuk membawa perubahan nyata bagi masa depan Indonesia.

Bagaimana menurut Anda? Apakah strategi kampanye digital sudah cukup untuk memenangkan hati pemilih muda? Atau justru perlu ada pendekatan baru? Yuk, bagikan pendapat Anda di kolom komentar dan mari berdiskusi bersama!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun