Saat saya tanya, "kenapa diganti cover bodi/kap motornya nya?"
"Kami khawatir kalau kap-nya jadi tergores atau retak, apalagi cucu-cucu saya sedang lasak-lasaknya," jawab Bu Zainab
"Tapi nanti saat lebaran akan dipasang lagi yang asli," tukas Pak Bukhari sambil tertawa terkekeh-kekeh, saya dan Bu Zainab pun ikut tertawa mengakhiri perbincangan sore itu.
![Sebulan memakai Mio S Isyana, Pak Bukhari akhirnya menganti cover bodi/kap motor Mio S miliknya. (foto dok pri).](https://assets.kompasiana.com/items/album/2017/12/26/img-2643-jpg-5a42501716835f26647948f2.jpg?t=o&v=555)
Itulah Pak Bukhari dan istri, sekian lama menabung, akhirnya bisa juga memiliki  dan mengunakan motor matic Mio S Irit terbaru, tanpa harus merongrong kepada siapa-siapa termasuk anak.
"Minta bantuan wajar, tetapi merongrong tidak baik," begitu kata Pak Bukhari. Dan sekarang semua tidak sia-sia, Pak Bukhari dan istri amat suka mengendarai Mio S 250 cc ini, karena telah merasakan manfaat postifnya. Dan di samping itu, ternyata skutik ramping ini, juga telah memberikan kepercayaan diri pada Pak Bukhari dan Bu Zainab.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI