Mohon tunggu...
Ikhsanudin
Ikhsanudin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi saya otomotif

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Implementasi Model Berbasis Masalah (Problem Base Learning)

23 Juni 2024   18:01 Diperbarui: 23 Juni 2024   18:13 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

4. Meningkatkan Keterampilan Komunikasi

Meningkatkan keterampilan komunikasi adalah salah satu manfaat utama dari pembelajaran berbasis masalah (Problem Based Learning/PBL). Dalam konteks PBL, siswa tidak hanya diminta untuk memecahkan masalah secara individu, tetapi juga untuk berbagi ide, argumen, dan solusi mereka dengan anggota tim atau kelompok mereka. Proses diskusi dan kolaborasi ini memungkinkan siswa untuk mengasah keterampilan komunikasi lisan, di mana mereka harus menyampaikan pemikiran mereka dengan jelas dan persuasif kepada rekan-rekan mereka. Ini melibatkan kemampuan untuk mengorganisir ide-ide dengan baik, menggunakan bahasa yang sesuai, dan memperhatikan respon dari pendengar untuk memastikan pesan mereka dipahami dengan baik. 

5. Mempersiapkan Siswa untuk Dunia Nyata

Pembelajaran berbasis masalah (Problem Based Learning/PBL) memiliki peran yang signifikan dalam mempersiapkan siswa untuk menghadapi tantangan di dunia nyata setelah mereka lulus. Dengan menempatkan fokus pada masalah dunia nyata, PBL memungkinkan siswa untuk mengaitkan teori yang mereka pelajari di kelas dengan praktik yang ada di masyarakat. Hal ini membantu siswa memahami relevansi dan aplikasi dari konsep-konsep akademis dalam konteks kehidupan sehari-hari, serta memberi mereka pengalaman langsung dalam menghadapi situasi yang mereka akan temui di masa depan. 

E. Kelebihan dan Kekurangan Pembelajaran Berbasis Masalah

  A. KelebihanModel Pembelajaran Berbasis Masalah

1. Siswa memperoleh pemahaman konsep yang lebih baik karena mereka aktif dalam menemukan konsep tersebut.

2. Aktif memecahkan masalah melibatkan siswa secara aktif dan meningkatkan keterampilan berfikir tingkat tinggi.

3. Pengetahuan disampaikan berdasarkan skema yang dimiliki siswa, membuat pembelajaran lebih bermakna.

4. Siswa melihat relevansi pembelajaran dengan kehidupan nyata melalui penyelesaian masalah yang berkaitan.

5. Pembelajaran ini membiasakan siswa dalam menghadapi dan menyelesaikan masalah dengan terampil, mempersiapkan mereka untuk tantangan kehidupan nyata.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun