Aku selalu meluangkan waktu untuk berlibur, pergi ke tempat yang bisa menyegarkan kembali pikiran. Seperti ke pantai atau mendaki gunung sampai beberapa waktu di sana. Sembari berkontemplasi dan mengatur ulang pikiran tentang hidup dan kehidupan.
Dan akhirnya ...
Aku telah damai dan tak lagi merasa tertekan, pada akhirnya. Bagiku, mencapai usia 30-an dan belum menikah bukanlah sesuatu yang perlu dikhawatirkan. Setiap individu memiliki perjalanan hidup yang unik dan berharga. Tekanan sosial dapat dihadapi dengan mengasah pandangan positif terhadap diri sendiri, berkomunikasi dengan jujur, dan menemukan solusi konkret yang sesuai dengan kebutuhan pribadi. Yang terpenting, kita harus menghargai dan mencintai diri sendiri, terlepas dari status pernikahan.
Setiap individu juga memiliki hak untuk menentukan waktu yang tepat bagi mereka untuk menikah berdasarkan nilai-nilai, tujuan, dan keinginan pribadi mereka. Maka dari itu, penting untuk menghormati dan mendukung keputusan individu dalam hal pernikahan, serta menjaga kesehatan mental dan emosional kita dalam menghadapi tekanan sosial.
Angsana, Desember 2023
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H