Mohon tunggu...
Ika Septi
Ika Septi Mohon Tunggu... Lainnya - Lainnya

Penyuka musik, buku, kuliner, dan film.

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Inilah 11 Olahan Aci dari Tatar Sunda dengan Sensasi Rasa Kenyal dan Gurih

12 Januari 2022   22:02 Diperbarui: 12 Januari 2022   22:04 3762
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cilok bumbu kacang|sumber : blog.tokowahab.com

9.  Citruk atau aci ngagetruk.
Olahan aci ini bila dimakan ngagetruk alias keras tapi renyah.  Makanan ringan yang berbahan dasar tepung kanji dan terigu ini berasal dari Tasikmalaya.

Citruk|sumber : cookpad Lia Siti K
Citruk|sumber : cookpad Lia Siti K
Teksturnya mirip kerupuk dengan bentuk bulat tipis seperti koin.  Rasanya ada yang gurih juga pedas. Nama lain citruk adalah moring alias cimol kering.

10.  Cibay atau aci ngambay.
Cibay disebut aci ngambay alias menjuntai karena saat dibagi dua isinya meleleh. Camilan ini dibuat dengan menggunakan kulit lumpia.

Cara pembuatannya dengan memanaskan adonan aci yang telah dibumbui dan diberi air sampai seperti lem lalu dibungkus dengan kulit lumpia dan digoreng sampai matang.

Cibay|sumber : cookpad Michico Octavian
Cibay|sumber : cookpad Michico Octavian
Isian cibay bisa divariasikan dengan suwiran ayam, sosis, kornet, atau bakso.

11.  Cirambay atau aci rambay.
Ngarambay berarti menjuntai.  Ya, olahan aci satu ini bentuknya berupa mie yang berjuntai-juntai.  Cirambay juga berarti berlinangan air mata, tak heran karena camilan ini berbumbu pedas sampai membuat air mata berlinangan.

Cirambay|sumber : endeus.tv
Cirambay|sumber : endeus.tv
Cirambay kini sedang happening di kalangan para pemburu kuliner peracian karena rasanya yang gurih dan pedas.  Endes sekali.  Kini banyak resep yang bertebaran dengan hanya menggunakan tepung bumbu instan saja. Cepat dan praktis.

Demikian kiranya 11 olahan makanan kecil berbahan dasar tepung aci atau tapioka yang dapat menjadi teman nyemil kala gabut melanda. 

Bila tak menemukan mamang yang menjualnya atau tak tersedia di lapak online, jangan gegana karena semua olahan ini dapat dibuat sendiri. 


Sekian.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun