Mohon tunggu...
Ika Maya Susanti
Ika Maya Susanti Mohon Tunggu... Penulis - Penulis lepas dan pemilik blog https://www.blogimsusanti.com

Lulusan Pendidikan Ekonomi. Pernah menjadi reporter, dosen, dan guru untuk tingkat PAUD, SD, dan SMA. Saat ini menekuni dunia kepenulisan.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Sebotol Krim Pemutih

5 Februari 2022   06:08 Diperbarui: 5 Februari 2022   06:10 347
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Di pelantar dekat kelong, Mak. Dengan kakak laki-laki teman kakak perempuan ini," tunjuk Anis ke arah wanita yang jadi objek pandangan kami berdua.

Wanita yang kami asyik bicarakan tersadar, ia sedang diperhatikan.

"Eh, Anis, sini... Mau coba?" wanita itu mengayunkan tangannya ke arah Anis, tidak ke padaku.

"Boleh, Mak?" Anis mendongak meminta persetujuanku.

Aku mengangguk tak ikhlas. Ia tamuku. Aku yang mempersilakannya menginap di rumahku malam ini. Kenapa ia tak mengajakku juga?

Dan langkahku tetap membisu ditinggal tapak kaki mungil Anis yang mendekati wanita itu.

"Kamu mau coba? Harum lho!" wanita itu mendekatkan botol merah mudanya ke bawah lubang hidung Anis.

Anis tersenyum malu bercampur senang.

"Nih, Kakak oleskan di muka Anis ya!"

Setetes krim diletakkan di ujung telunjuk meruncing milik wanita itu. Lalu, diletakkannya setitik demi setitik di sebaran wajah Anis. Dahi, pipi, dagu, dan hidung gadis kecilku. Jari jemarinya kemudian mengusap dengan gemulai. Kadang menepuk, kadang mengusap.

Aku makin tak tahan hanya bisa mengamati dari balik tirai. Kudekati mereka berdua, berharap jari jemari itu juga melakukan hal yang sama di wajahku yang telah berharap ingin sedari tadi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun