Jadi sebenarnya, guru tak pernah mengkotak-kotakkan siswa dengan menggunakan angka. Tapi payung yang menelikungnya telah memaksa dia menjadikan angka sebagai laporan utama kepada orang tua, sesuai dengan pertanyaan yang kerap terlontar pada saat penerimaan raport anak-anak mereka juga. Bagaimana mengubahnya?Â
Karena tujuan akhir pendidikan sesungghnya bukan mengutamakan kepintaran semata tapi perubahan tingkah laku, baik ilmu maupun akhlaknya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!