Mohon tunggu...
Iin Indriyani
Iin Indriyani Mohon Tunggu... Novelis - Penikmat Keheningan

Penulis dan Buruh Migran Taiwan

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Aku, Denwatser!

28 Maret 2020   16:20 Diperbarui: 28 Maret 2020   16:22 174
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Secepatnya aku beritahu sahabat baikku dan juga komandanku bahwa aku bisa mengikuti DTD II minggu depan. Sontak, mereka sangat senang sekali. Ah, aku merasa Allah begitu baik sekali kepadaku. Memberiku sahabat sekaligus saudara dalam ikatan organisasi sebesar ini.

...

Minggu, 1 September 2019

Bagi kami, Indonesia sudah indah dengan beragam perbedaan yang bertaburan dari Sabang hingga Merauke. Bagi kami, Indonesia sudah sempurna dengan kuatnya cinta antar sesama dan pemeluk agama lain. Bagi kami, Indonesia sudah istimewa dengan suburnya pertanian dan melimpahnya sumber daya alam dimana-mana. Dan bagi kami, Indonesia sudah merdeka dengan banyaknya gelagat tawa bahagia di seluruh penjuru nusantara setiap detiknya. Bukankah hidup merdeka itu indah? Bukankah bersatu dengan banyak perbedaan itu istimewa? Bukankah menyatukan banyak perbedaan dengan mengikat keseluruhannya dengan Negara Kesatuan Republik Indonesia itu luar biasa? 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun