Lokasi yang tersembunyi alias tidak dijalan utama ini, termasuk Hidden Gems bagi penyuka kuliner yang punya cita rasa otentik sekaligus ada rasa lokalnya. Bertempat di sebuah rumah yang bagian terasnya disulap menjadi tempat makan. Terus, kesimpulannya nih.. makanan di dalamnya menurut saya sebagian besar enak lah. Seperti nasi rempah iga yang sebelumnya saya ceritakan. Juga ada iga panggang dengan kuah ala western seperti steak daging di resto khusus steak.
Bagi pegawai kantoran, menemukan tempat kuliner dengan menu hampir sama dengan menu di resto steak, tapi dengan harga yang membumi, tentu saja Iga panggang Pak Edi adalah termasuk Hidden gems, dengan menu yang tidak ecek-ecek.
Kemudian lokasinya yang bersebelahan dengan kedai kopi bernama "Rumakopi", menjadi nilai plus bagi restonya. Tentu saja nilai plus ini bagi yang menyukai kopi dengan penyajian dan rasa yang elegan. Belum saya kulik apakah yang punya kedai kopi ini adalah yang punya restonya juga. Soal rasa kopinya? belum coba sih, mungkin lain kali akan saya coba.
Oke, sekian dulu ulasan kuliner saya kali ini semoga menjadi bahan referensi kuliner buat kamu warga Medan atau yang sedang jalan-jalan ke kota Medan ya :)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H