Mohon tunggu...
IDRIS MAULANA
IDRIS MAULANA Mohon Tunggu... Guru - Guru Bahasa Inggris di SDN Miji 4 Kota Mojokerto dan SMA Darul Quran Kota Mojokerto

Sebaik-baiknya manusia adalah manusia yang bermanfaat bagi orang lain.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Koneksi Antar Materi Modul 3.1 - Pengambilan Keputusan Sebagai Pemimpin Pembelajaran

16 Februari 2023   20:23 Diperbarui: 16 Februari 2023   20:48 443
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Selama menjadi pemimpin pembelajaran, saya sering mengalami kasus dilema etika. Salah satunya adalah ketika saya menghadapi dua kepentingan yang sama petingnya. Ada jadwal pretes PPG saya yang kebetulan bersamaan dengan pelaksanaan UN berbasis komputer di mana saya menjadi proktor UN BK. pada saat itu saya merasa bingung, karena jadwal pretest PPG saya berbarengan dengan pelaksanaan UN BK. Pada saat itu, saya merasa dilema, apakah saya harus mengikuti pretes PPG demi masa depan saya, atau tetap menjadi proktor UNBK karena tidak ada pihak lain yang bisa membantu pelaksanaan UNBK untuk menjadi proktor.

Perbedaam dengan yang saya pelajari di modul ini adalah daya tidak menerapkan 9 langkah sebelum mengambil sebuah keputusan. Ada beberapa langkah yang lewati misalnya pengujian benar lawan benar dan pengujian benar lawan salah. Tentunya hal yang saya pelajari di modul ini sangatlah bermanfaat dan menjadi bekal di masa mendatang saat mengambil keputusan-keputusan yang lain terutama untuk kasus yang terdapat dilema etika.

 

13. Bagaimana dampak mempelajari konsep ini buat Anda, perubahan apa yang terjadi pada cara Anda dalam mengambil keputusan sebelum dan sesudah mengikuti pembelajaran modul ini?

Banyak dampak dan perubahan yang saya dapatkan setelah mempelajari modul ini. Sebelum mempelajari modul ini, saya lebih sering menyelesaikan masalah dan mengambil keputusan berdasarkan prinsip Rule-based thinking di mana saya selalu mengutamakan peraturan yang berlaku baik itu peraturan di rumah, di sekolah maupun di dalam masyarakat. Selain itu saya juga sering mengambil keputusan berdasarkan hasil akhir. Apakah keputusan tersebut bermanfaat bagi diri saya pribadi ataukah bermanfaat bagi orang lain atau khalayak umum.

Setelah mempelajari modul ini, saya mulai memahami bahwa keputusan tidak harus selalu berdasarkan peraturan-peraturan yang berlaku. Ada sebuah prinsip di mana seseorang bisa memperhatikan rasa kasihan atau rasa peduli atau lebih dikenal dengan care-based thinking. Oleh karena itu, saya lebih banyak mengolah rasa empati saya dan lebih peka terhadap kasus-kasus yang terjadi.

Selain itu, saya juga mempunyai pemahaman baru bahwa ada langkah-langkah dalam mengambil sebuah keputusan yakni dengan 9 langkah pengambilan keputusan. Tentunya hal ini merupakan hal baru yang saya dapatkan dan akan saya terapkan dalam pengambilan keputusan-keputusan berikutnya.

 

14. Seberapa penting mempelajari topik modul ini bagi Anda sebagai seorang individu dan Anda sebagai seorang pemimpin?

Modul ini sangat penting untuk dipelajari, baik sebagai individu maupun sebagai seorang pemimpin. Sebagai individu, dengan mempelajari modul ini kita akan lebih bijak dalam mengambil sebuah keputusan. Karena sebuah keputusan tidak hanya berhubungan dengan masyarakat tetapi juga berhubungan diri pribadi dan juga keluarga.

Sebagai pemimpin pembelajaran, modul ini memberikan pengetahuan di mana dalam menjadi seorang pemimpin, sebuah keputusan yang diambil harus berdasarkan beberapa pertimbangan sehingga keputusan tersebut dapat dipertanggungjawabkan dan tidak salah langkah atau merugikan salah satu pihak yang justru menimbulkan permasalahan-permasalahan baru.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun