Mohon tunggu...
Qoyyimah Primanisa
Qoyyimah Primanisa Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Rangkaian kata dari sebuah pemikiran dan jemari-jemari kecil.

Selanjutnya

Tutup

Drama

Musuh, Bisa Kok Jadi Sahabat

17 April 2013   21:22 Diperbarui: 24 Juni 2015   15:02 1585
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Winda: Baca buku apa nie? (Menunjukkan sebuah kesombongan)

Nisa: Mau tau aja apa mau tau banget? (berdiri dan memasukkan buku kedalam tas. Langsung meninggalkan Winda dan 3 orang lain)

Winda: Hei, Zun, Sukma, Chandra. Sini-sini… aku ada ide bagus! (Berbisik kepada Zuhnia, Sukma, Chandra)
Zuhnia: Ide bagus Win, Cepet buka tas Nisa Chandra, mumpung gak ada orangnya (lalu Chandra membuka tas Nisa dan mengambil buku cerita yang ada didalam tas Nisa yang mereka ketahui milik Lola)

Chandra: Mau diapain buku ini? (menunjuk2 buku cerita tersebut)

Sukma: Disobek aja! Biar Lola marah-marah sama Icha, biar persahabatan mereka tuh bisa ancur!Kasian…

Winda: Cepet sobekin Zun! Abis tuh ambil serpihannya, masukin bawah kolong meja Nisa!

Zuhnia: Ok (merobek2 buku tersebut dan memasukkan serpihannya kedalam bawah kolong meja Nisa).
****
Nisa: Lola, buku yang aku pinjem dikamu mana ya? (cemas dan bingung)
Lola: Bukannya di kamu Sa? (terlihat bingung)

Dimaz: Kamu sobekin buku Lola ya? Bukunya udah sobek nih ada dibawahkolong meja kamu, dan serpihannya juga ada?!

Lola: Kamu kok nyobekin buku aku sih!?? Kamu jahat! ( mendorong Nisa sampai terjatuh)

Dimaz: (Diam tanpa bicara)

Lola: Aku kecewa sama kamu! (ninggalin Nisa)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Drama Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun