Mohon tunggu...
Ibnul hafiz
Ibnul hafiz Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Tetap sebarkan energi positif

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Konsep Toleransi dalam Islam

20 Mei 2022   16:49 Diperbarui: 20 Mei 2022   17:20 616
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Dalam artian dengan adanya kenyataan agama lain akan semakin mendorong kita untuk memperdalam aajaran dan memprbanyak ibadah. Bisa dikatakan hal ini sebgai persaingan positif yang perlu dikembangkan pada tiap -- tiap umat.
Terciptanya suasana yang damai dalam masyarakat. 

Saat kita hidup harmonis dan rukun tanpa ada sesuatu yang menyakiti atau yang menindas maka akan terciptalah suasana damai dalam masyaraka.

Menciptakan rasa aman bagi agama -- agama minoritas. Rasa aman bagi umat beragama dalam dalam melaksanakan ibadah dan ritual keyakinan yang dianutnya merupakan harapan terbesar bagi semua umat. Dan salah satu manfaat toleransi beragama adalah menjamin itu semua tidak memandang mayoritas atau minoritas.

Menghambat terjadinya konflik yang mengatas namakan agama. konflik bisa saja terjadi kapanpun dan dimanapun. Konflik disebabkan dari berbagai sumber, konflik yang mengatas namakan agama sangat sensitif dan sangat berbahaya. Tetapi itu semua bisa di minimalisir jika semua umat beragama bisa saling menghormati satu sama lain.

Jadi marilah bersama -- sama kita ciptakan suasana harmonis dengan bertoleransi sesuai ajaran agama islam. 

Jangan jadikan perbedaan iatu sebagai alat perpecahan, tetapi jadikanlah perbedaan sebagai alat pemersatu kita, karena dari perbedaan itu lah kita bisa merasakan hal baru mengetahui sesuatu yang baru. 

Seandainya di dunia ini semuanya sama tanpa ada perbedaan maka kita akan merasa bosan dan jenuh.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun