Misalnya, kehamilan, persalinan, dan nifas merupakan masa kehidupan seorang wanita dengan risiko paling tinggi karena dapat menyebabkan kematian. Untuk mengurangi terjadinya kematian ibu akibat kehamilan dan persalinan, pemantauan harus dilakukan mulai dari sekarang agar dapat dilakukan tindakan yang cepat dan tepat sebelum melanjutkan ke kegawatdaruratan obstetri. . Intervensi tersebut dapat berupa pelayanan yang cepat dan tepat, pelayanan persalinan dan masa nifas. Perlu diberikan informasi yang cepat dan akurat tentang ketidaktahuan bahwa berhubungan seks akan mengakibatkan kehamilan, dan bahwa tanpa menggunakan kontrasepsi dapat terjadi kehamilan yang tidak diinginkan. Dengan demikian kita tidak perlu melakukan aborsi yang dapat mengancam jiwa.Â
Â
2. komponen keluarga berencana
Promosi Keluarga Berencana (KB) dapat ditujukan untuk meningkatkan kesejahteraan ibu dan kesejahteraan keluarga. Calon pasangan merencanakan kehidupan keluarga serta pertimbangan yang rasional tentang masa depan yang baik bagi kehidupan suami istri serta anak-anaknya dan masyarakat. Keluarga berencana bukan hanya merupakan upaya kependudukan dalam menekan pertumbuhan penduduk agar sesuai dengan daya dukung lingkungan tetapi juga merupakan strategi di bidang kesehatan dalam upaya meningkatkan kesehatan ibu melalui jarak dan jumlah kelahiran. Kualitas pelayanan juga perlu ditingkatkan dengan lebih memperhatikan pandangan klien atau pengguna jasa.
3. komponen kesehatan reproduksi remaja
 Sedangkan untuk promosi dan pencegahan masalah kesehatan reproduksi juga perlu diarahkan pada masa remaja yang ditandai dengan perubahan dari masa kanak-kanak menuju dewasa, serta perubahan bentuk dan fungsi tubuh terjadi dalam waktu yang relatif cepat.
4. Komponen gangguan usia lanjut seperti menopause, osteoporosis.
Â
Di sisi lain, yang perlu kita ketahui adalah bagaimana kegiatan pelayanan kesehatan reproduksi dilakukan dengan meningkatkan pencegahan, pengobatan dan pemulihan.
Cara mencegah penyakit reproduksi
Tubuh manusia yang sering atau rawan terkena penyakit atau gangguan adalah organ reproduksi. Gangguan atau penyakit reproduksi tentunya dapat disebabkan oleh berbagai faktor, baik bakteri, virus, jamur, maupun karena disfungsi organ reproduksi akibat zat kimia yang masuk ke dalam tubuh.