Mohon tunggu...
Antonio Mota
Antonio Mota Mohon Tunggu... Penulis - Lelaki Rebutan, Suka Makan Jagung Titi, Susu Milo, Puisi dan Kamu. Inginku mengajakmu memahat langit pakai sajak yang ditulis ibu dengan ayat-ayat do'a

Lelaki Rebutan. Suka Jagung Titi, Susu Milo, Puisi dan Kamu. Caraku mencintaimu sederhana: Aku ingin mengajakmu memahat langit pakai sajak yang ditulis ibu dengan ayat-ayat do'a. Sebab kamu adalah nafas yang mendenyutkan setiap goresanku.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Selimut Demokrasi dan Puisi Pahit oleh Mota

16 Maret 2019   23:04 Diperbarui: 16 Maret 2019   23:41 82
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ibu pertiwi

Ini Terlalu pahit

Jangan membiarkannya berakar di atas  pusaramu

Itu duri yang akan menikam jantungmu

Itu senjata yang akan membuatmu tak bernyawa

Hingga namamu tercium bau di atas semeta

Segeralah lenyakannya

Itu terlalu pahit

SUARAKU PATAH DI JALAN

Di atas pusar negeri tercinta

Aku ingin melagu dengan suara pancasila

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun