Mohon tunggu...
Irfan Palippui
Irfan Palippui Mohon Tunggu... -

Irfan Palippui,biasaiyamo cika!

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Bait Tak Sengaja

13 Oktober 2010   07:29 Diperbarui: 26 Juni 2015   12:28 50
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kalut bahana tak enggan reda

malam

apakah ini episode runtuh

dari tiap abadi yang berdetak dalam arungan hayatiku

atau ini sekali detak

lalu menghanyutkan wajahku

merapuh melewati telaga rampak nelayan

merumput alun-alun petani

untuk berkata

aku telah kembali untukmu

Makassar, 12 juli 2010

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun