Mohon tunggu...
Deddy Huang
Deddy Huang Mohon Tunggu... Freelancer - Digital Marketing Enthusiast | Blogger | Food and Product Photographer

Memiliki minat di bidang digital marketing, traveling, dan kuliner. Selain itu dia juga menekuni bidang fotografi sebagai fotografer produk dan makanan. Saya juga menulis di https://www.deddyhuang.com

Selanjutnya

Tutup

Foodie Artikel Utama

Mengingat Rasa Es Krim Legendaris yang Sempat Hilang

10 April 2020   15:09 Diperbarui: 11 April 2020   01:00 744
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Harus cepat dimakan sebelum mencair. (dok : DEDDY HUANG/deddyhuang.com)

Review Es Krim Viennetta Rasanya

Satu suapan pertama, saya masih bisa menahan emosi buat meledak. Rasa vanila yang katanya creamy lalu menambah crunch dengan coklat beku. Perpaduan yang ringan untuk sebuah es krim legendaris. Tingkat rasa manis yang masuk dalam kategori sedang, namun bisa dihilangkan segera dengan menyeruput air putih hangat.

Kedua teman saya pun kesulitan mencari Viennetta di saat pandemic (sumber : twitter/penceritaa)
Kedua teman saya pun kesulitan mencari Viennetta di saat pandemic (sumber : twitter/penceritaa)
Tapi ada rasa yang saya hilang dari hadirnya es krim Viennetta saat ini yaitu ukuran lebih kecil dan jumlah lapisan yang sedikit.

Ukuran yang lebih kecil ini sepertinya dikarenakan untuk mengurangi bentuk volume es krim Viennetta yang lama dan lebih creamy.

Pada akhirnya, es krim Viennetta ini memang menjadi langka seperti masker dan handsanitizer. Teman saya pun mencari ke beberapa swalayan tidak ketemu. Kalau pun ketemu ada yang mematok harga lebih mahal.

Kembalinya es krim Viennetta, melunasi mimpi masa kecil saya. Sesederhana itu saja.

Bagaimana dengan kamu? Sudah mencoba es krim ini?

KOMPAL (dok : kompal)
KOMPAL (dok : kompal)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun