Mohon tunggu...
Hreeloita Dharma
Hreeloita Dharma Mohon Tunggu... Jurnalis - Mahasiswa

i'm human that want to be a human.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Perasaan Si Sulung

26 April 2019   21:20 Diperbarui: 26 April 2019   21:47 251
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Menerima paket, menerima tamu kalian, pergi menemui kolega, menjadi anak sempurna hanya karena orang tuanya dianggap sempurna.

PERSETAN!

BRENGSEK!

SIALAN!

Ini terlalu terlambat bagi diriku mengungkapkan segalanya.

Aku terlanjur merasa seperti burung dalam sangkar.

Yang hanya dilepas apabila ada orang yang ingin menemuiku.

Pada akhirnya aku adalah boneka.

Boneka yang dipanggil "kakak" dan "anak pertamaku"

Ini terlambat bagiku untuk benar benar mengungkapkan apa yang aku rasakan.

Terlalu terlambat bagiku memberi tahukan apa yang akan kulanjutkan selanjutnya dalam hidupku.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun