Mohon tunggu...
Hilmi Inaya
Hilmi Inaya Mohon Tunggu... Penulis - connect with me: hilmiinaya4@gmail.com

Write what do you want, what do you think, what do you feel, and enjoy it

Selanjutnya

Tutup

Film Artikel Utama

Menilik Drama "It's Okay To Be Not Okay" dalam Perspektif Teori Psikoanalisis Erich Fromm

19 Agustus 2020   15:08 Diperbarui: 20 Agustus 2020   02:53 1556
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

c. Orientasi Pemasaran

Orientasi pemasaran berkaitan erat dengan bentuk kehidupan transaksi penjualan. Apapun yang subjek punya akan dipasarkan seperti seberapa baik penampilan dirinya di depan public, seberapa menarik ia dapat mengiklankan diri sendiri di hadapan subjek lain.

Hal ini menuntut seorang individu untuk berlaku perfeksionis. Bahkan untuk hubungan cinta pun aka nada transaksi yang melatarbelakangi. Contoh dalam pernikahan, calon suami harus menyediakan calon istri apapun yang ia butuhkan. Apabila tidak maka cerai. Hal seperti ini adalah ciri masyarakat industri modern.

Kurang lebih, hal-hal di atas yang mendasari Pendapat Fromm mengenai kepribadian dan psikologi manusia yang dapat diketahui melalui konsep eksistensi manusia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun