Mohon tunggu...
Hesti Edityo
Hesti Edityo Mohon Tunggu... Administrasi - Guru

Seorang ibu dari 4 lelaki dan seorang guru Fisika yang menyukai sastra. hestidwie.wordpress.com | hesti-dwie.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi

[FPK] Kepada Dedaunan Kering

28 Oktober 2011   14:00 Diperbarui: 26 Juni 2015   00:22 135
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Meninggalkan jejak-jejak kering

Di tanah retak nan kerontang

Merindu sang masa berlalu

Saat mekar merekah dalam kedamaian

Dan tanyaku menggema kepadamu

Masih adakah yang tersisa di kejauhan

Kelopak-kelopak bunga, dan ujung-ujung tunas muda Sekar rampai dan tunas ceria Mekar di tangkai dan tak biasa

Seperti anak petani menganyam mimpi

Meraih, menggeliat, merangkul fajar

Sebuah harapan tak pernah pudar

Harapan untuk bertunas dan bertumbuh...

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun