Mohon tunggu...
Heru Jast
Heru Jast Mohon Tunggu... lainnya -

berharaplah yang terbaik dan nantikan yang terburuk..

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kamu dan Pagiku

5 April 2016   12:02 Diperbarui: 7 April 2016   12:11 180
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"beneran kamu suka, suka sama lagunya apa penulisnya?"

"dua-duanya"

"ah jangan terbiasa mendua, wanita terbaik hanya pilih satu"

"iya-iya, aku suka penulisnya"

"kamu baik, aku juga suka pendengarnya"

"aku mandi dulu, rindu ini sejenak terasa lebih ringan"

"oya, karena lagunyakah?"

"bukan, tapi karena suara kamu"

"terima kasih, aku hanya menguji kesungguhanmu, yasudah sana mandi dulu, hati-hati ya?"

"kok, hati-hati?"

"rindu ini berat, jangan sampai terpelset"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun