Tol Cisumdawu jika sesuai rencana akan dibuka pada tanggal 15 Apri 2023 atau satu pekan sebelum menjelang Hari Raya Lebaran 2023. Menjadi bagian penting bagi masyarakat Jabar khususnya untuk menikmati perjalanan darat yang nyaman, aman dan cepat.
Dalam kondisi normal perjalanan Cirebon -Bandung membutuhkan waktu perjalanan waktu sekitar 3 jam baik melalui Tol Cikampek atau melalui jalur jalan biasa. Kehadiran tol Cisumdawu akan memangkas waktu perjalanan hingga satu jam akses Bandung-Cirebon dan sebaliknya.
Kontur tol Cisumdawu yang exotic dengan kental nuansa alam pegunungan akan semakin memberikan kesan mendalam bagi setiap pemakainya. Ditambahkan adanya dua Channel terowongan kembar akan semakin memberikan kenangan sepanjang massa. Perjalanan Bandung -Cirebon akan semakin tidak terasa dikarenakan situasi pengendara yang berubah menjadi sebuah perjalanan yang menyenangkan dan membahagiakan.
Nilai Ekonomis
Dampak positif konektivitas transportasi darat Bandung -Cirebon dan sebaliknya akan menjadi kenyataan melahirkan nilai tambah secara ekonomis yang akan langsung dirasakan oleh ekosistem usaha. Semua pelaku dari berbagai kelas dan strata akan menikmati terdistribusinya sumber daya ekonomi baru
Sektor paling dahsyat terdempak adalah sektor perdagangan dan pariwisata. Dua sektor ini akan banyak mengalami kelimpahan peluang dan potensi.  Mobilitas ekonomi beriringan dengan kepadatan mobilitas manusia. Ditambah dengan kemampuan daya beli yang ada  sehingga berdampak terhadap derasnya laku lintas keuangan .
Pejuang Ekonomi Baru
Daya topong potensial masyarakat urban seperti Bandung menjadi ladang rejeki untuk semua pelaku usaha. Jika melihat perilaku masyarakat urban , tentunya bisa dikatakan kewilayahan ekonomi di Cirebon Raya akan digandrungi.
Sepertinya Wijaya 3 Cirebon yang meliputi Indramayu, Majalengka, Kuningan dan Kota/Kabupaten Cirebon sudah memenuhi aspek untuk memenuhi kebutuhan masyarakat urban. Disebutkan jika masyarakat urban yang didominasi kelas menengah -atas lebih banyak membuang duit daripada membebani suatu wilayah.Â
Kelompok kelas menengah-atas menjadi stimulus khusus dan menjadikan kluster baru pertumbuhan ekonomi baru. Mereka sangat gemar berwisata dan berbelanja.
Potensi Kewilayahan