Mohon tunggu...
Heru Subagia
Heru Subagia Mohon Tunggu... Relawan - Aktivis Kegiatan UMKM ,Relawan Sosial dan Politik
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Menulis adalah media ekspresi tampa batas,eksplorasi dan eksploitasi imajiner yang membahagiakan . Menulis harus tetap bertangung jawap secara individu dan di muka umum. . Hobi menulis disela -sela kesibukan menjaga toko ,mengurus bisnis ,berkegiatan di umkm dan politik dan bisnis. Lingkungan hidup juga menjadi topik utana bagi penulis untuk advokasi publik berkaitan isu isu penyelamatan dan pelestarian alam . Mari kita gemar menulis , mendobrok tradisi ,menambah literasi dan menggugat zona nyaman berbagai kehidupan .

Selanjutnya

Tutup

Politik

Jokowi Jangan GR Dulu, Putin Ogah Datang ke KTT G20 Bali?

10 November 2022   10:03 Diperbarui: 10 November 2022   10:09 194
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Antisipasi Jokowi

Sinyal ketidakhadiran Putin di KTT G20 sudah direspons dengan baik oleh Presiden Jokowi dengan meredakan ketegangan dalam level isu-isu menenggangkan. Seperti dikutip Financial Times, Selasa, 8 November 2022, Jokowi menegaskan Jika Pertemuan KTT bukan pertemuan politik tetapi sebuah pertemuan ekonomi.

Untuk mengantisipasi ketidakhadiran Putin, Jokowi memberikan isyarat ke Putin jika Presiden Volodymyr Zelensky disarankan hadir dalam ruang virtual. Melalui sambungan telpon Jokowi menghimbau Zelensky cukup hadir di virtual meeting. Artinya kehadiran secara fisik tidak diperlukan.

Hal ini mengindikasikan jika Jokowi paham betul ketidaksukaan Putin dengan hadirnya secara fisik Presiden Ukraina di KTT G20. Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menegaskan negaranya tidak akan ikut berpartisipasi dalam KTT G20 mendatang.

Hal itu dilakukan jika Presiden Rusia Vladimir Putin hadir di Bali. Penolakan Zelensky tersebut dilansir AFP, Jumat (4/11/) pernyataan Zelensky itu disampaikan dalam konferensi pers dengan Presiden Yunani Katerina Sakellaropoulou di Kyiv Kamis (3/11) waktu setempat.

Kesimpulan

Bagi Putin beranggapan Ukraina hanya sebatas tamu bukan termasuk dalam anggota kelompok G20. Bagi Putin tidak ada tawar menawar serta memanfaatkan momen acara KTT G20 untuk kepentingan kedaulatan Ukraina.

Panggung politik Ukraina bukan di Forum G20. Urusan Ukraina dan Rusia head to head sebagai urusan politik bilateral bukan diselesaikan dalam agenda forum ekonomi seperti di KTT G20 Bali.

Urusan Ukraina urusan dengan Rusia. Jadi, Rusia tidak lagi mengikuti KTT G20 Bali karena Rusia tidak ada kepentingan lagi dalam pembahasan isu perdamaian Rusia-Ukraina. Sudah tidak penting dan tidak relevan.

Penulis adalah Alumni Hubungan Internasional UGM
Ketua Relawan Ganjar Pranowo 2024

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun