Mohon tunggu...
Herry Kiswanto
Herry Kiswanto Mohon Tunggu... Dosen - Web developer dan Dosen Sekolah Tinggi Teologi Khatulistiwa Sintang - Kalimantan Barat

Web developer yang juga hobby menulis :-D

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Solusi Efektif Mengatasi Masalah Siswa Tidak Mengerjakan PR

8 November 2023   13:11 Diperbarui: 9 November 2023   15:49 1645
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi anak sedang mengerjakan PR. Sumber: Pexels/Jena Backus via kompas.com

Dengan menerapkan tips-tips di atas, diharapkan dapat membantu memotivasi siswa Anda dalam mengerjakan dan mengumpulkan PR dengan lebih semangat dan bertanggung jawab. Selain itu, adanya komunikasi yang baik antara guru, siswa dan orang tua juga merupakan kunci penting dalam menciptakan lingkungan belajar yang efektif dan produktif.

Peran Orang Tua dan Guru dalam Menumbuhkan Kedisiplinan Siswa

Peran orang tua dan guru sangat penting dalam menumbuhkan kedisiplinan siswa terutama dalam hal mengerjakan dan mengumpulkan PR. Kedisiplinan merupakan salah satu nilai yang harus ditanamkan sejak dini agar siswa dapat memiliki perilaku yang baik dan siap menghadapi tantangan di masa depan.

Sebagai orang tua, di rumahlah awal pembentukan karakter anak dimulai. Oleh karena itu, orang tua harus memberikan contoh perilaku disiplin kepada anak. Misalnya, mengatur jadwal harian yang terstruktur untuk anak termasuk waktu untuk mengerjakan PR. Selain itu, juga penting bagi orang tua untuk memantau dan memberikan dorongan serta motivasi kepada anak agar mereka dapat menyelesaikan dan mengumpulkan PR tepat waktu.

Selain peran dari orang tua, guru juga memiliki peranan yang vital dalam menumbuhkan kedisiplinan siswa dalam hal mengerjakan PR. Guru dapat memberikan pengarahan serta pengertian kepada siswa tentang pentingnya disiplin dalam kegiatan belajar-mengajar. Guru juga dapat membuat aturan dan konsekuensi yang jelas jika ada siswa yang tidak menyelesaikan atau tidak mengumpulkan PR dengan alasan apapun.

Selain itu, guru juga dapat memberikan bantuan   dan bimbingan kepada siswa yang mengalami kesulitan dalam menyelesaikan PR. Dengan demikian, siswa akan merasa didukung dan termotivasi untuk belajar secara lebih disiplin.

Komitmen dari orang tua dan guru sangat penting dalam menumbuhkan kedisiplinan siswa. Orang tua dan guru harus bekerja sama untuk membentuk perilaku disiplin yang baik pada anak-anak. Dengan adanya dukungan dan arahan yang konsisten dari kedua belah pihak, diharapkan siswa dapat memiliki kedisiplinan yang kuat sehingga dapat mencapai prestasi yang lebih baik di masa depan.

Selain peran orang tua dan guru, lingkungan sekolah juga dapat berkontribusi dalam menumbuhkan kedisiplinan siswa. Lingkungan yang tertata, teratur, dan disiplin akan mempengaruhi perilaku siswa. Oleh karena itu, peran Kepala Sekolah dan seluruh Staf Pengajar dalam menciptakan suasana belajar yang kondusif dan disiplin sangatlah penting.

Di samping itu, media sosial juga dapat berperan dalam menumbuhkan kedisiplinan siswa. Orang tua dan Guru dapat memanfaatkan media sosial untuk memberikan pengingat atau pengarahan kepada siswa tentang pentingnya disiplin dalam menyelesaikan tugas-tugas sekolah.

Dengan adanya kesadaran dari semua pihak tentang pentingnya kedisiplinan di lingkungan sekolah, diharapkan akan terbentuk generasi yang lebih disiplin dan berkarakter baik. Hal ini tidak hanya akan berdampak pada prestasi akademik siswa, tetapi juga pada sikap mereka di kehidupan sehari-hari  dan masa depan yang lebih baik.  

Oleh karena itu, orang tua dan guru perlu bekerja sama untuk memberikan pengertian yang baik tentang pentingnya kedisiplinan dalam kehidupan siswa. Selain itu, perlu ada komunikasi yang terbuka antara orang tua dan guru untuk memantau perkembangan kedisiplinan siswa. Dengan dukungan dan kerja sama yang baik, diharapkan akan tercipta generasi yang lebih disiplin, berprestasi, dan siap menghadapi tantangan di masa depan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun