Mohon tunggu...
Hernindya TyasRahmawati
Hernindya TyasRahmawati Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Hubungan Internasional

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Keikutsertaan Australia dalam Quadrilateral Security Dialogue 2 (Quad 2.0)

7 Oktober 2021   10:21 Diperbarui: 7 Oktober 2021   10:26 968
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

REFERENSI

Australian Government. (2017). 2017 Foreign Policy White Paper. Canberra: Australian Government.

Buchan, P. G., & Rimland, B. (2020). Defining the Diamond: The Past, Present, and Future of the Quadrilateral Security Dialogue. Washington DC: CSIS.

Hayward-Jones, J. (2015). Australia and security in the Pacific Islands region. Dalam R. Azizian, & C. Craner (ed.). Regionalism, Security & Cooperation in Oceania. Honolulu: Asia-Pacific Center for Security Studies. 67-78

Lee, L. (2020). Assessing the Quad: Prospects and Limitations of quadrilateral cooperation for advancing Australia's interest. Lowy Institute: https://www.lowyinstitute.org/publications/assessing-quad-prospects-and-limitations-quadrilateral-cooperation-advancing-australia#sec42621 pada 5 Oktober 2021

Lemahieu, H. (2020). The Case for Australia to Step Up in Southeast Asia. Brookings Institutions. Washington DC: Brookings.

Rai, A. (2019). Quadrilateral Security Dialogue 2 (Quad 2.0) -- a credible strategic construct or mere "foam in the ocean"? Maritime Affairs: Journal of the National Maritime Foundation India, 14(2), 138-148.

Wyeth, G. (2017). Why has Australia shifted back to the Quad? The Diplomat: https://thediplomat.com/2017/11/why-has-australia-shifted-back-to-the-quad/ Pada 6 Oktober 2021.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun