1.Di lokasi Garongkong ini akan dibangun pelabuhan ferry. Pelabuhan ini melayani penyeberangan dari Provinsi Sulawesi Selatan ke Provinsi Kalimantan Timur (Balikpapan), Kalimantan Selatan (Batu Licin), Jawa Timur (Pacitan, Lamongan) & (Bima) NTB
2.Pelabuhan Kargo; kawasan Garongkong terletak dekat dengan pusat kota Barru (ibukota Kabupaten Barru), untuk itu, lokasi ini ideal untuk menjadi pintu masuk barang-barang konsumsi bagi masyarakat, dan pintu keluar barang-barang hasil industri skala kecil, seperti perkakas rumah tangga. Untuk mengakomodir kapal-kapal yang membawa kargo umum, akan direncanakan pengembangan gudang, lapangan penumpukan, container yard dan lain sebagainya. Fasilitas ini akan menempati areal darat pendukung pelabuhan laut.
3. Pariwisata; pengembangan wisata pantai cukup potensial dengan adanya pelindung alami dari Pulau Panikiang. Di kawasan pantai Garongkong cukup potensial untuk pengembangan areal wisata pantai.
Â
Analisis SWOT (Kekuatan, Kelemahan, Peluang dan Tantangan) Pelabuhan Garongkong
[caption caption="Kondisi Pelabuhan Garongkong (dok:Pemkab Barru)"]
Berdasarkan survei yang saya lakukan, saya mulai mengidentifikasikan potensi dari pelabuhan ini. Penulis menggunakan metode SWOT untuk menganalisisnya. Sekedar info, analisis SWOT adalah analisis kondisi internal (kekuatan dan kelemahan) dan kondisi eksternal (peluang dan tantangan) suatu organisasi yang selanjutnya akan digunakan sebagai dasar untuk merancang strategi. Analisis ini bisa dijadikan landasan dalam menentukan kelayakan pengembangan pelabuhan ini
a.Faktor Kekuatan.
[caption caption="Papan Informasi Pengembangan Pelabuhan Garongkong"]
 Adapun kekuatan yang dimiliki Pelabuhan Garongkong adalah sebagai berikut:
1.Pengembangan Pelabuhan Garongkong mendapat dukungan dari pemerintah yang tertuang dalam lima keputusan. Hal ini menunjukkan adanya sinergi peran pemerintah yang sangat besar dalam pengembangan dan pengelolaan pelabuhan.