Mohon tunggu...
Hera Veronica Suherman
Hera Veronica Suherman Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pengamen Jalanan

Suka Musik Cadas | Suka Kopi seduh renceng | Suka pakai Sandal Jepit | Suka warna Hitam

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Yayuk Pecel Wanita Paruh Baya, Menjaja Mengayuh Sepedanya

22 September 2023   16:13 Diperbarui: 22 September 2023   16:17 286
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Namun yayuk rupanya telah terbiasa dengan kondisi tersebut, yakni kesibukan membuat penganan di dapur dengan tenaga tuanya.

Dari berjualan Pecel inilah yang menjadi pundi-pundi rupiah bagi yayuk, dan yayuk berjualan pecel telah amat cukup lama yakni separuh dari usia dipakai guna berjualan.

Yang mana uang tersebut yayuk kumpulkan dengan telaten, untuk di kirim ke kampung halaman. Guna kepentingan membayar tenaga buruh yang menggarap sawah miliknya.

Membayar sewa traktor, membeli pupuk yang harganya tak murah. Serta untuk kebutuhan harian keluarga yayuk di desa. Per-dua minggu yayuk terkadang dapat mengantungi sekitar kurang lebih 2 juta rupiah.  

Dan uang tersebut telah memiliki posko-nya masing-masing, kendati demikian yayuk tetap semangat berjualan. Mengayuh sepedanya seraya berteriak.
Pecel.... Pecel.... Pecel....

Jakarta, 22/9/2023
Salam Kompasiana
Hera Veronica Suherman

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun