Mereka juga harus memperbaiki cara aman melakukan sapuan bola. Selama ini aksi sapuan bola selalu mengarah kepada kaki lawan.Â
Artinya Ball Clearance lini belakang kita sangat buruk jika melihat persentase kesalahan membuang bola yang memiliki tingkat kesalahan tinggi.Â
Menghadapi Vietnam yang memiliki penyerang-penyerang cepat, lini belakang Garuda Muda harus bekerja lebih keras lagi menghadang mereka.Â
Untuk lini tengah dan lini depan melihat statistik pencapaian mencetak gol bagi skuad Garuda Muda sangat mengesankan. Para gelandang serang dan para penyerang Timnas Indonesia U22 mencetak 13 gol selama babak grup.Â
Namun menghadapi Vietnam yang memiliki pertahanan kuat terorganisir dengan baik, para gelandang serang dan penyerang Garuda Muda harus lebih memiliki variasi serang lebih cerdas lagi. Â
Kekuatan Garuda Muda ada pada winger mereka yang cepat dengan dukungan full back. Sementara lini tengah sangat vital melakukan umpan-umpan terobosan langsung ke area pertahanan lawan.Â
Kunci terakhir adalah striker yang diharapkan tetap memiliki ketajaman yang sudah terasah pada fase grup. Ramadhan Sananta dan Titan Agung menjadi tumpuan bagi skuad Garuda Muda untuk tetap tajam membobol gawang Vietnam.Â
Bagaimanapun inilah laga sesungguhnya bagi skuad Indra Sjafri ketika mereka bertanding di babak semi final melawan Vietnam.Â
Harus tetap optimis memenangkan laga tersebut. Selamat berjuang Garuda Muda. Bravo Merah Putih.Â
Salam bola @hensa17.Â
#KitaGaruda