Paijo tak pernah memaksakanku untuk memiliki paham tertentu. Justru sebaliknya, Paijo bilang, bila aku NU ya jadilah NU yang baik. Tapi bila aku ini Muhammadiyah, ya jadilah Muhammdiyah yang baik. Sederhanakan...
Paham apapun itu boleh menjadi jadi diri, tetapi tidak untuk memaksa saling klaim kebenaran selama di UKM LDI.Â
Paijo sendiri, orang paling berani dan lantang menyuarakan sebuah kalimat kepada penghuni UKM LDI "bila ada anggota yang hanya singgah kemudian koar-koar dengan memaksa mengkotak-kotak pada suatu paham tertentu, maka silahkan angkat kaki, pergi jauh-jauh dari UKM LDI."
Pluralisme akan tetap menjadi langkah kongkrit di UKM LDI, untuk bekal membangun anggota, bukan hanya dari segi akhlak, tetapi juga membangun anggota menjadi melek teknologi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H