Akan tetapi, bila Anda menjual dengan menghina jualan penjual lain dan mengejek apalagi dengan menertawakan disertai kata-kata tidak pantas, saya kira, orang juga tidak bodoh. Yang ada orang akan berkata, "Tidak baik sekali orang ini! Mau jualan saja harus menghina orang".
Kalau diperhatikan, orang berpindah agama itu bukan karena mendengar atau menonton khotbah atau ceramah yang berisi penghinaan terhadap agama lain. Justru orang menjadi tertarik pada suatu agama ketika ajaran agama itu tersampaikan dengan cara yang menyentuh hatinya.
Bertahan dengan strategi membahas Kitab Suci agama lain apalagi mengandung penghinaan untuk membuat orang tertarik kepada suatu agama justru akan merusak citra agama itu sendiri.
Demikian catatan kecil saya yang kiranya mendapat perhatian dari Menag yang baru. Main-mainlah sesekali ke Youtube, Pak Menag.Â
Salam. HEP.-
Baca juga: Berpindah Agama Bukan untuk Menjelekkan Agama SebelumnyaÂ