Mohon tunggu...
Heni Suryani
Heni Suryani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

saya mempunyai hobi menulis dan membaca buku

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Dari Eksploitasi Tenaga Kerja Hingga Merusak Lingkungan: Realitas di Balik Industri Fast Fashion

9 April 2024   16:30 Diperbarui: 9 April 2024   16:35 269
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Memakai Jasa SDM Asia untuk memberi upah rendah (indian.in)

Konsumen adalah poin penting ke dua dari ketiadaan produksi Fast Fashion, dengan membangun kesadaran dampak buruk fast fashion terhadap lingkungan, seperti menggunakan bahan yang tidak ramah lingkungan, mengurangi penggunaan plastik, dan menggunakan pengemasan yang lebih ramah lingkungan akan menurunkan tingkat produksi fast fasion tersebut.

6. Pendidikan dan Kesadaran

Industri fast fashion dapat melakukan kampanye kepada public tentang dampak yang akan terjadi akibat dari produksi fast fashion terhadap lingkungan, ekonomi, dan Kesehatan, serta lebih disiplin terhadap pembelian pakaian yang lebih keberlanjutan dan memiliki etika.

7. Kerjasama dengan Pemerintah dan Pihak Penting Lainnya

Dengan adanya kerjasama antara perusahaan dengan pemerintah serta pihak yang terkait untuk mengatur produksi dari fast fashion agar dapat memathui peraturan dan perizinan yang berlaku.

Meski demikian, masih akan ada tantangan besar dalam mengubah dinamika praktik industri fast fashion. Ketidaksetujuan dari beberapa perusahaan besar dalam mengubah model bisnis mereka, serta kurangnya regulasi yang ketat dalam industri ini, membuat perubahan menuju praktik yang lebih berkelanjutan menjadi sulit. Namun, dengan meningkatnya kesadaran dari konsumen da pihak sekitar akan dampak lingkungan dari pakaian yang mereka beli serta seruan yang terus muncul dari berbagai organisasi advokasi, bisnis fast fashion ini kemunkinan akan mengalami pergeseran menuju industry fesyen yang lebih etis dan ramah lingkungan untuk perubahan yang lebih baik di masa depan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun