Mohon tunggu...
Heni Purwanti
Heni Purwanti Mohon Tunggu... Guru - Guru Taman Kanak-kanak

Pendidik

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Memotivasi Anak Usia Dini dengan Metode Pemberian Tugas

1 Oktober 2021   17:25 Diperbarui: 2 Oktober 2021   08:40 127
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Survei dilakukan SMPN 2 kendal, Jawa Tengah kepada orangtua siswa mengevaluasi pembelajaran dari rumah diperoleh data penugasan memberatkan siswa adalah meringkas buku bacaan dan mengerjakan soal buku paket. Berdasar hasil survei tersebut, para guru dilarang memberikan dua jenis tugas tersebut.(DOK. TANOTO FOUNDATION)

Anak  usia  dini  memiliki  karakteristik  yang  khas,  baik  secara  fisik,  psikis,  sosial, moral, spiritual maupun emosional. 

Anak usia dini merupakan masa yang paling tepat untuk membentuk dasar kepribadian yang akan menentukan pengalaman selanjutnya. 

Oleh karena itu, memahami anak usia dini merupakan sesuatu yang sangat penting bagi orang tua, guru, pemerintah, dan masyarakat pada umumnya.

Mengingat pentingnya anak dalam pendidikan dan  pentingnya  anak  usia  dini  dalam  perkembangan  manusia  secara  keseluruhan, maka pendidikan  anak  usia  dini  perlu  diberikan  melalui  berbagai  rangsangan  untuk  membantu pertumbuhan  dan perkembangan  jasmani  dan  rohani  agar  lebih  siap  memasuki  pendidikan lebih  lanjut.  Salah  satu  rangsangan  tersebut  adalah dengan  adanya  pemberian  motivasi belajar pada anak.

Faktor yang mempengaruhi motivasi belajar anak antara lain kebosanan dan kejenuhan, yang mengakibatkan perhatian, minat, dan motivasi anak terhadap pelajaran, guru,  dan  sekolah  menurun.  

Metode  mengajar  adalah  bagian  dari  perangkat,  alat  dan  cara dalam pelaksanaan suatu strategi belajar-mengajar. 

Hal tersebut merupakan sarana atau alat untuk  mencapai  tujuan  belajar,  maka  metode  merupakan  alat  pula  untuk  mencapai tujuan belajar.  

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun