Overthinking jangan dianggap remeh dan dibiarkan begitu saja. Turunan penyakit lain akan mengintai. Di antaranya adalah:
1. Stres
Paling nampak dari orang overthinking  adalah stres. Hal ini terjadi karena otak terpacu sibuk bekerja memikirkan sesuatu secara berlebihan. Akibatnya, tekanan psikologis menjadi lebih besar.
Alhasil, sistem saraf pusat dalam tubuh akan mengirim sinyal ke kelenjar adrenal dan melepas hormon stres dalam jumlah banyak.
Pada tingkat ini, gejala fisik yang dapat dirasakan adalah sakit kepala, mual, konsentrasi terganggu, detak jantung meningkat, dan napas tergesa-gesa.
2. Gangguan mental
Penyakit mental seperti gangguan kecemasan, depresi, dan serangan panik akan semakin tinggi pada orang yang memiliki tanda-tanda overthinking.
Kalau kondisinya sudah seperti ini, lebih mempersulit upaya pengobatan yang dilakukan. Jangka panjangnya dapat menurunkan kualitas hidup penderitanya.
3. Penyakit penyerta
Karena senantiasa overthinking, maka rasa sakit kepala, demam, nyeri dada, jantung berdebar, sesak napas, hingga tekanan darah tinggi, menjadi penyakit yang mudah datang. Pada kasus yang lebih parah, overthinking bisa meningkatkan risiko terkena diabetes, stroke, dan serangan jantung.
Mengendalikan Overthinking