Mohon tunggu...
Hen AjoLeda
Hen AjoLeda Mohon Tunggu... Buruh - pengajar dan pegiat literasi, sekaligus seorang buruh tani separuh hati

menulis dan bercerita tentang segala hal, yang ringan-ringan saja

Selanjutnya

Tutup

Book Artikel Utama

Selamat Ulang Tahun, Buku

19 Mei 2024   19:00 Diperbarui: 20 Mei 2024   17:10 483
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi buku: UNSPLASH/CLAY BANKS

Rendahnya minat baca memiliki dampak yang luas dan signifikan terhadap masyarakat dan negara. Salah satu dampak utamanya adalah rendahnya kualitas pendidikan.

Membaca adalah keterampilan dasar yang sangat penting untuk pembelajaran di semua bidang. Ketika minat baca rendah, kemampuan pemahaman dan analisis juga menurun, yang berdampak pada prestasi akademis siswa. Hal ini dapat menghambat perkembangan intelektual dan kreatif generasi muda.

Rendahnya minat baca juga berdampak pada kemampuan berpikir kritis dan kemampuan memahami informasi yang kompleks. Tanpa kebiasaan membaca yang baik, masyarakat menjadi lebih rentan terhadap misinformasi dan hoaks, yang dapat menyebabkan kesalahpahaman dan konflik sosial.

Dengan demikian, pesan Duta Baca Indonesia Najwa Shihab, relevan untuk menggugah minat baca kita, bahwa "tugas yang menantang, karena tradisi dan minat membaca kita yang masih lemah. Tapi saya percaya cuma perlu satu buku untuk jatuh cinta pada membaca. Cuma satu buku. Cari buku itu. Mari jatuh cinta,"

Penutup

Di tengah tantangan dan perubahan yang dihadapi industri buku, penting untuk selalu mengingat nilai dari setiap karya yang dihasilkan. Membaca adalah aktivitas yang memperkaya jiwa dan pikiran, dan menjaga kualitas serta integritas dari pengalaman membaca adalah tanggung jawab kita bersama.

Dengan menghargai karya intelektual dan mendukung penerbitan yang legal, kita turut berperan dalam mendorong perkembangan literasi dan budaya baca yang sehat.

Akhirnya, kita harus beradaptasi dengan perubahan tanpa mengorbankan nilai-nilai fundamental yang mendasari kegiatan membaca dan produksi buku. Teknologi digital, jika digunakan dengan bijak, dapat menjadi alat yang memperluas akses dan memperkaya pengalaman membaca kita.

Tetapi, penting untuk selalu kritis dan sadar akan dampak jangka panjang dari setiap pilihan yang kita buat, baik sebagai pembaca maupun sebagai bagian dari komunitas literasi global.

Selamat ulang tahun, buku. Seperti seorang kekasih yang setia, engkau telah menemani manusia dalam setiap langkah perjalanan peradaban. Engkau adalah penyuara masa lalu, penjaga kebudayaan, dan pendidik generasi mendatang.

Di tengah gempuran era digital, buku tetaplah relevan dan vital dalam mencetak ulang pengetahuan dan kebijaksanaan. Dengan segala bentuk dan formatnya, buku akan terus menjadi saksi dan pelaku utama dalam kisah manusia yang tak berkesudahan.

Sesuai dengan bait puisi Selamat Ulang Tahun Buku-nya Joko Pinurbo yang sedikit dimodifikasi, mari kita rayakan Hari Buku dengan literasi yang kuat.

Selamat ulang tahun, buku,

Anggap saja aku kekasih atau pacar gelap mu, 

Dalam dekapan waktu yang tumbuh dan layu,

Pembajakan yang merampas nilai setiap halamanmu,

Literasi yang meredup di tengah gemuruh digital,

Selamat ulang tahun, jangan lesu,

Cetak ulang selalu,

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun