Mohon tunggu...
Helwiyah ewi
Helwiyah ewi Mohon Tunggu... Guru - Lakukan Yang terbaik

Blogger. ,writer, teacher

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Si Ceriwis

5 Februari 2023   21:49 Diperbarui: 5 Februari 2023   22:10 180
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

" Ya ...karena gak ada makanan lain bu", jawab beberapa murid

" Betul juga, lalu kenapa pak tani tidak menghukumnya?" aku masih memancing nalar anak anak.

" Mungkin pak tani kasihan sama kelincinya bu" jawab Rainy

" kenapa kasihan?"

" Kelincinya gak punya mama  bu, jadi gak ada yang kasih makan" , jawab Rainy

" Ibu.. kelincinya itu anak anak apa sudah dewasa? " Adnan ikut bertanya

" Iya ya.. mungkin kelincinya masih anak anak dan tidak punya mama", 

" Ibu... kelincinya juga gak punya rumah ya bu, kok pagi pagi sudah makan jagung di kebun pak tani?" tanya Adnan yang masih penasaran.

" Iya... kelincinya tidak punya mama, tidak punya rumah, harus mencari makan sendiri. Jadi, terpaksa mencuri jagung pak tani. Tapi, apakah boleh mencuri di kebun orang?" tanyaku pada seiisi kelas.

" Tidak boleeeeh..." serentak semua anak menjawab.

" Betul... apapun keadaan kita, tidak perlu mencuri. Beruntunglah kalian yang masih memiliki orang tua dan tempat tinggal,  ada yang menjaga dan merawat . Kita harus berterima kasih , menyayangi  dan menghormati orang tua kita, betul tidak?" jelasku sambil bertanya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun