Mohon tunggu...
Helma Juniar Anggraeni
Helma Juniar Anggraeni Mohon Tunggu... Freelancer - Mahasiswa

Music, book and movie enthusiasts

Selanjutnya

Tutup

Financial

Ketika Teknologi Menjadi Jembatan Transaksi: QRIS di Mata Masyarakat Indonesia

30 Oktober 2023   22:33 Diperbarui: 31 Oktober 2023   12:51 195
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kendala lain yang dirasakan adalah beberapa merchant enggan menerima pembayaran melalui QRIS karena waktu cair yang dianggap lama dan merasa perputaran uang untuk modal sulit.

Diluar kendala-kendala yang ada, QRIS mampu mendukung pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Semakin banyak transaksi yang dilakukan melalui QRIS, tentu akan ada peningkatan volume transaksi dan pertumbuhan dari sektor usaha kecil dan menengah yang mulai menerima pembayaran secara digital.

QRIS tidak hanya mempermudah transaksi di dalam negeri, tetapi kini QRIS telah memfasilitasi transaksi antar negara-negara ASEAN. Hal ini membuka peluang bagi kerjasama ekonomi antar negara lebih erat. QRIS mempermudah transaksi lintas batas, mengurangi biaya, dan mempercepat proses pembayaran pengguna ketika berlibur ke negara-negara ASEAN.

Transformasi pembayaran dengan QRIS di era digital saat ini memang menawarkan banyak keuntungan bagi masyarakat. Meski hambatan dan tantangan masih ada dan perlu diatasi dengan kolaborasi antara pemerintah, industri, dan masyarakat. QRIS memiliki potensi untuk menjadi standar pembayaran di masa depan yang dapat mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia.

QRISnya satu, menangnya banyak!

-Participant of BI Digital Content Competition 2023.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun