Mohon tunggu...
Heddy Yusuf
Heddy Yusuf Mohon Tunggu... Jurnalis - Ingin jadi orang bijaksana, eh..jadinya malah Bijak sini - Bijak situ...
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Tulislah apa yang mau kau tulis

Selanjutnya

Tutup

Politik

Polemik Mobil Dinas Mewah Bupati Karawang, Sekda Untung Wabup yang Buntung

27 September 2021   01:06 Diperbarui: 27 September 2021   01:11 1126
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Menurut Heigel, kegaduhan Pemkab Karawang membeli Mobdin mewah Bupati dan Wabup tak bisa dipisahkan dengan "Rumor Politis" yang beredar di masyarakat. Karena tahun 2024 Cellica lengser sudah 2 periode jadi Bupati Karawang.

Calon terkuat pasca Cellica lengser, hanya Wabup Aep Syaepuloh. Dibayangi pesaing terkuatnya Sekda Acep Jamhuri Calon Bupati Karawang. Maka terlihat jelas Aep Syaepuloh akan bersaing ketat dengan Acep Jamhuri, Wabup versus Sekda dalam Pilkada Karawang 2024 untuk memperebutkan kursi Karawang 1.

Namun gara-gara kasus Mobdin mewah, Aep gagal meraih simpati rakyat jelang Pilkada 2024. Ada benarnya statemen Sekjen Kompak Reformasi yang mengatakan, "jika beliau Wabup menolak Mobdin mewah maka elektabilitas, rating dan simpati masyarakat akan meningkat."

Lihatlah rakyat Karawang cari makan saja susah, tersiksa PSBB, PPKM Darurat, PPKM Level 4-3 dan 2. Dagang tidak laku, bisnis macet, hutang numpuk, jalan ditutup, diblokir, Bansos dipungli. Serta disuguhi Horror; Ambulans, Rumah Sakit, peti mati dan Kuburan.

Kasus Mobdin mewah ditengah pandemi Covid-19 ini telah jadi coreng hitam di muka Bapak (Wabup). Nilai Aep jeblok di mata rakyat. Maka siapa untung siapa buntung dalam pertikaian antar elite di Kabupaten Karawang ini?

Sekda Acep Jamhuri paling diuntungkan, pasti bakal melenggang kangkung  "Seng Ada Lawan" artinya Tak Tertandingi pasca Cellica lengser. Bukan rahasia umum pak Sekda nyalon Bupati Karawang kan sudah dari dulu gembar-gembor." Tutup Heigel. (dot)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun