Mohon tunggu...
Hary Hermawan
Hary Hermawan Mohon Tunggu... Dosen - Seorang yang mencoba menjadi blogger. Menjadikan Blogging sebagai media untuk berbagi dan beramal.

Hary Hermawan, seorang yang mencoba menjadi blogger. Menjadikan Blogging sebagai media untuk berbagi dan beramal. www.haryhermawan.com.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Geowisata, Model, dan Tata Kelola

29 Juli 2019   10:17 Diperbarui: 29 Juli 2019   10:45 1605
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Keindahan Daya Tarik Geologi berupa Stratifigrafi di Green Canyon Pangandaran, Jawa Barat, sumber: www.google.co.id, diakses 18 November 2017

Pelaku yang melakukan perjalanan wisata pendidikan biasanya tidak terlalu mementingkan kemewahan yang berlebihan dalam melakukan kegiatan perjalanan. Namun menuntut pengkayaan diri yang lebih, berupa ilmu pengetahuan dan pengalaman baru.

Prinsip keempat adalah locally beneficial (bermanfaat secara lokal). Yang bermakna bahwa keberadaan geowisata diharapkan mampu memberikan manfaat bagi masyarakat/ komunitas yang berada di sekitarnya. 

Manfaat tersebut dapat berupa kontribusi dampak positif yang dapan dinikmati seperti : pertumbuhan ekonomi, kemajuan nilai sosial-budaya, peningkatan kualitas lingkungan atau lainnya (Hermawan, 2016; Hermawan, 2016a).

Dengan geowisata diharapkan proses pembangunan di daerah wisata tersebut semakin meningkat. Salah satu model tata pengelolaan yang cocok untuk geowisata dengan mengadopsi pariwisata berbasis kerakyatan/ masyarakat, atau dikenal dengan Community Based Tourism (CBT). 

Dalam CBT, pariwisata diinisiasi bersama masyarakat lokal, dikembangkan oleh masyarakat lokal, dan benefit dari pariwisata diharapkan dapat dinikmati masyarakat lokal sendiri ("Kyrgyz Community Based Tourism," n.d., diakses tanggal 15 Agustus 2016); (ASEAN Community Based Tourism Standart 2016).

Prinsip kelima adalah Tourist satisfaction. Mewujudkan kepuasan wisatawan berarti pengelolaan geowisata dapat memberikan kepuasan lahir dan batin bagi wisatawan yang mengunjunginya. 

Kepuasan wisatawan dapat diperoleh dengan tata kelola wisata yang bagus, setidaknya mampu menyajikan daya tarik wisata yang indah, unik, asli dan bernilai edukasi disertai dengan sarana prasarana pendukung yang tepat guna dan  didukung pelayanan prima (Hermawan, 2017). Peningkatan keselamatan juga dianggap sebagai upaya yang sangat tepat dalam menjamin kepuasan wisatawan terhadap destinasi wisata.

Untuk mendukung keselamatan wisatawan dapat dilakukan dengan upaya minimalisasi risiko bahaya dan kecelakaan dengan  mengadaptasi anjuran dalam guidelines for safe recreational water (2003). 

Pencegahan resiko kecelakaan dapat dilakukan dengan  peningkatan keselamatan. Peningkatan keselamatan tersebut dapat diintervensi dengan  lima pendekatan yaitu : (1) Pekerjaan/ perekayasaan (engineering); (2) Memperkuat (enforment); (3) Pendidikan (education); (4) Tindakan untuk memberanikan (encouragement);  dan (5) Kesiapan bahaya (emergency preparadness).

pengeloaan geowisata berada dalam lima fokus utama, yaitu merumuskan potensi alam yang dapat digunakan untuk kegiatan geowisata (bisa memakai kawasan yang berstatus geopark), merumuskan kriteria-kriteria destinasi geowisata, manajemen geowisata, merumuskan aktifitas dalam kegiatan geowisata, dan terakhir mengenai indikator keberhasilan atau dari output geowisata.

Potensi atau fenomena geologi yang dapat dijadikan daya tarik wisata meliputi : (1) struktur geologi; (2) stratifigrafi; (3) topografi, (4) termasuk juga batuan, fosil, dan material yang terkandung didalamnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun